Pamit dari Puspenkum, Harli Siregar Titip Forwaka dan Semangat Kritis Media

Senin, 14 Juli 2025 - 23:56 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Dr. Harli Siregar, S.H., M.Hum., bersama wartawan Forum Wartawan Kejagung (Forwaka) di salah satu kafe Jakarta Selatan, Minggu (13/7/2025).(Foto: Istimewa)

Dr. Harli Siregar, S.H., M.Hum., bersama wartawan Forum Wartawan Kejagung (Forwaka) di salah satu kafe Jakarta Selatan, Minggu (13/7/2025).(Foto: Istimewa)

“Saya titip Forwaka dan semangat kritis media. Saya percaya, Kapuspenkum yang baru akan membawa semangat yang lebih hebat dari saya. Mohon doa dan dukungannya.”

JAKARTA, MERCINEWS.COM – Harli Siregar menyampaikan pesan penting kepada para jurnalis yang tergabung dalam Forum Wartawan Kejaksaan Agung (Forwaka) agar terus menjaga semangat kritis dan idealisme dalam menjalankan profesi. Pesan tersebut disampaikan Harli dalam malam perpisahannya dengan wartawan Forwaka sebagai Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejaksaan Agung, yang berlangsung di sebuah kafe di Jakarta Selatan, Minggu malam (13/7/2025).

Acara perpisahan berlangsung dalam suasana hangat dan penuh keakraban, menjelang pelantikan Harli sebagai Kepala Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara (Kajati Sumut) yang dijadwalkan pada 16 Juli 2025. Para jurnalis yang tergabung dalam Forwaka hadir memberikan apresiasi atas dedikasi Harli selama lebih dari satu tahun menjabat sebagai Kapuspenkum

Dalam sambutannya, Harli mengungkapkan rasa syukur pernah menjabat sebagai Kapuspenkum dan bisa bermitra dengan insan pers. Ia memandang profesi jurnalis sebagai representasi nyata suara publik yang memiliki fungsi kontrol terhadap lembaga negara.

“Saya bersyukur pernah menjadi Kapuspenkum dan bisa menjalin hubungan baik dengan para jurnalis. Wartawan itu gambaran realita masyarakat. Daya kritis itu penting, dan profesi ini sangat mulia,” ujar Harli.

Ia juga mengakui bahwa menjabat sebagai Kapuspenkum bukan tugas ringan. Dengan gaya santai dan humoris, Harli menyebut dirinya hanya tidur tiga jam sehari karena harus merespons ratusan pesan dan permintaan wawancara dari berbagai media.

“Sebenarnya bukan Kepala Pusat, tapi Kepala Pusing,” ujarnya disambut gelak tawa para jurnalis.

Baca Juga:  AMKI Ingatkan Istana: Jangan Biarkan Pencabutan ID Pers Rugikan Wibawa Presiden

Salah satu hal yang dibanggakan Harli adalah perannya dalam menghidupkan kembali Forwaka agar menjadi lebih solid, profesional, dan solider. Ia mengaku senang bisa menjadi bagian dari pertumbuhan organisasi tersebut dan berharap keberadaannya semakin diperkuat di masa mendatang.

“Forwaka sekarang lebih matang. Saya sudah berbicara soal ruang pers yang lebih representatif. Jangan sampai nanti tempatnya berjauhan dengan Puspenkum, karena koordinasi akan sulit,” katanya.

Harli yang merupakan alumni Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara (FH USU) ini juga berpesan kepada Forwaka untuk terus menjaga idealisme, meski tetap bersahabat dalam hubungan kelembagaan dengan Kejaksaan.

“Jangan kehilangan daya kritis, tapi tetap bersahabat. Ini bukan soal membelenggu, tapi menyampaikan esensi hukum dengan benar kepada publik,” pesannya.

“Saya titip Forwaka dan semangat kritis media. Saya percaya, Kapuspenkum yang baru akan membawa semangat yang lebih hebat dari saya. Mohon doa dan dukungannya,” tambah Harli.

Baca Juga:  Forwaka Ingatkan Istana: Kebebasan Pers Dilindungi Konstitusi

Apresiasi

Ketua Forwaka, Baren A. Siagian, menyampaikan apresiasi atas keterbukaan dan kepemimpinan Harli selama menjabat. Ia menyebut Harli sebagai sosok yang tidak hanya menjalin hubungan formal, tetapi juga menjadi sahabat sejati bagi para jurnalis.

“Pak Harli bukan hanya pejabat struktural, tapi juga teman dan pembimbing bagi kami. Semoga Pak Harli sukses menjalankan tugas baru di Sumut dan kembali ke Jakarta sebagai Jaksa Agung Muda,” ucap Baren.

Acara perpisahan ditutup dengan lagu “Kemesraan” yang dinyanyikan bersama sebagai simbol hubungan hangat antara Kejaksaan dan media. Harli pun berharap hubungan tersebut terus terjaga dan semakin diperkuat oleh Kapuspenkum yang baru.(red)

Berita Terkait

Mahasiswa Riau di Jakarta Ajak Hormati Proses Hukum Pasca OTT KPK
Eksekusi Tanah di Menteng Batal, Surat Kuasa Hukum Termohon Jadi Sorotan
Dugaan Bullying Mengemuka di Balik Tragedi Ledakan SMAN 72 Jakarta 
Kemenkum RI dan CISAC Jajaki Kerja Sama Perkuat Ekosistem Musik dan Digital
Djuyamto Mohon Keadilan Berdasarkan Ketuhanan, Bukan Tekanan Publik
Gubernur Riau Abdul Wahid Terjaring OTT KPK, Begini Kronologinya
Menkum Supratman: Pemerintah Perkuat Tata Kelola dan Transparansi Royalti Musik
K-MAKI Desak Kejagung Usut Dugaan KKN di Kabupaten Bone Bolango

Berita Terkait

Sabtu, 15 November 2025 - 22:45 WIB

Mahasiswa Riau di Jakarta Ajak Hormati Proses Hukum Pasca OTT KPK

Rabu, 12 November 2025 - 17:35 WIB

Eksekusi Tanah di Menteng Batal, Surat Kuasa Hukum Termohon Jadi Sorotan

Minggu, 9 November 2025 - 11:14 WIB

Dugaan Bullying Mengemuka di Balik Tragedi Ledakan SMAN 72 Jakarta 

Sabtu, 8 November 2025 - 11:08 WIB

Kemenkum RI dan CISAC Jajaki Kerja Sama Perkuat Ekosistem Musik dan Digital

Kamis, 6 November 2025 - 12:15 WIB

Djuyamto Mohon Keadilan Berdasarkan Ketuhanan, Bukan Tekanan Publik

Berita Terbaru

Dr. M. Harry Mulya Zein.(Foto: Mercinews.com)

Opini

Putusan MK, Ingatkan Polri Gunakan Manajemen Talenta

Minggu, 16 Nov 2025 - 13:20 WIB