Pos Indonesia Bakal PHK Massal di 2024

Kamis, 13 Juni 2024 - 01:10 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

PT Pos Indonesia, (Foto:Ist) Jl. Lap. Banteng Utara No.1, Ps. Baru, Kecamatan Sawah Besar, Kota Jakarta Pusat

PT Pos Indonesia, (Foto:Ist) Jl. Lap. Banteng Utara No.1, Ps. Baru, Kecamatan Sawah Besar, Kota Jakarta Pusat

Jakarta, Mercinews.com – Direktur Utama PT Pos Indonesia Faizal Rochmad Djoemadi mengungkapkan daftar posisi pekerjaan yang akan terkena pemutusan hubungan kerja (PHK) pada tahun ini. Menyusul, keputusan Pos Indonesia untuk mengembangkan layanan digitalisasi.

Pria yang akrab disapa Cak Faizal menyebut posisi pertama yang akan terkena PHK ialah petugas sortir. Nantinya, sistem kerja sortir manual akan dialihkan dengan robot.

Dia menilai, penggunaan teknologi ini penting untuk meningkatkan kualitas layanan terhadap konsumen Pos Indonesia. Misalnya, mengantisipasi kerusakan barang paket kiriman yang diakibatkan oleh kesalahan manusia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Jadi membuka bag, terus ngambilin barang, terus dibaca, tit, oh ini kiriman ke Surabaya, kantong Surabaya, gitu. Itu kan bisa salah sortir atau karena kecerobohan dilempar-lempar, barang rusak, defect, dan sebagainya. Ya, kita harus henti dengan robot,” bebernya.

Baca Juga:  Panglima Militer Israel Herzi Halevi Dikabarkan Tewas Serangan Hizbullah

Demi Tekan Biaya
Lanjutnya, efisiensi pegawai juga penting untuk menekan biaya tetap atau fixed cost yang membebani keuangan perusahaan. Dia menyebut, pengembangan teknologi ini penting untuk menjaga kelangsungan bisnis perusahaan di masa depan.

“Dengan robot kan lebih efisien. Tidak capek robotnya kerja 24 jam. Tidak ada salah sorting karena human error,” bebernya.

Sedangkan untuk karyawan yang bertugas sebagai penjaga loket, kurir, hingga petugas pick up akan diganti dengan sistem kemitraan. Sistem ini telah lumrah digunakan oleh perusahaan logistik pesaing.

“Untuk karyawan yang jaga loket, yang antar, yang pick up, yang mau itu kita ganti dengan kemitraan,” bebernya.

Nantinya karyawan yang terdampak PHK akan ditawarkan program pensiun dini. Cak Faizal berjanji efisiensi pegawai ini akan dilakukan secara bertahap untuk posisi tertentu.

“Mungkin ya terpaksa jadi kita akan tawarkan pensiun dini kepada karyawan yang terkena dampak dari otomatisasi dan digitalisasi. (PHK) nggak nggak masif, itu kan bertahap kira-kira seperti itu,” tegasnya.

Baca Juga:  Bamsoet sebut, Sampai saat ini tidak ada yang bisa melampaui Jokowi soal dana desa

Sebelumnya, PT Pos Indonesia menargetkan laba bersih sekitar Rp300 miliar di tahun 2024. Angka ini turun drastis dibandingkan laba bersih tahun 2022 hingga Rp 650 miliar.

“Profitnya (2023) kira-kira sebetulnya mungkin lebih dari Rp300 miliar, tapi jauh turun ya,” kata Direktur Utama Pos Indonesia Faizal Rochmad Djoemadi dalam acara BookTalk & Ngopi Sore di Pos Bloc, Jakarta, Rabu (12/6).

Pria yang akrab di sapa Cak Faizal mengutarakan penurunan laba ini lantaran Pos Indonesia membutuhkan anggaran besar untuk investasi di sektor IT dan robotika. Investasi ini sejalan dengan upaya perusahaan untuk melakukan transformasi teknologi.

“(Laba) tidak sebagus tahun lalu ya, tahun ini karena ada beberapa program yang membutuhkan investasi besar,” bebernya.

Baca Juga:  Ini Daftar 10 Orang Terkaya di Dunia Tahun 2025

Dia menyebut, investasi untuk pengembangan IT dan robotika ini bertujuan untuk mengurangi biaya tetap (fixed come) dari pengeluaran pegawai yang membebani perusahaan.

Dengan ini, perusahaan akan melakukan efisiensi pegawai untuk mengurangi beban biaya tetap yang ditanggung perusahaan.

Untuk mengecek resi Pos Indonesia, Anda bisa mengikuti langkah-langkah berikut:

Melalui Website Resmi Pos Indonesia

1. Buka Website Resmi: Kunjungi situs web resmi Pos Indonesia di www.posindonesia.co.id.

2. Masukkan Nomor Resi: Di halaman utama, cari kolom atau menu “Lacak Kiriman” atau “Cek Resi”.

3. Masukkan nomor resi pengiriman Anda di kolom yang disediakan.

4. Klik Tombol Cari/Lacak: Setelah memasukkan nomor resi, klik tombol “Cari” atau “Lacak” untuk memulai proses pengecekan.

5. Lihat Status Pengiriman: Halaman berikutnya akan menampilkan status pengiriman paket Anda, termasuk lokasi terakhir paket dan perkiraan waktu sampai.

(m/c)

Berita Terkait

Pembangunan RSIA Indonesia di Gaza City Palestina dimulai April 2025
Mabes TNI: Kenaikan Pangkat Mayor Teddy Sudah Sesuai Ketentuan
Kunjungi MER-C, Perwatusi Serahkan Donasi untuk RS Indonesia di Gaza
Terendam Banjir, Walkot: Kota Bekasi Lumpuh Hari Ini
Presiden Prabowo posting buka puasa bersama Titiek Soeharto dan Didit
Ternyata Segini Gaji Direksi Pertamina Patra Niaga, Tetap Nekat Korupsi
Puan Maharani temui Prabowo-Jokowi dan SBY di retret kepala daerah
Menag Sebut Kemungkinan Besar Awal Puasa Bisa Sama, Lebaran Diharapkan Bareng

Berita Terkait

Sabtu, 15 Maret 2025 - 14:06 WIB

Pembangunan RSIA Indonesia di Gaza City Palestina dimulai April 2025

Rabu, 12 Maret 2025 - 18:54 WIB

Mabes TNI: Kenaikan Pangkat Mayor Teddy Sudah Sesuai Ketentuan

Rabu, 5 Maret 2025 - 18:51 WIB

Kunjungi MER-C, Perwatusi Serahkan Donasi untuk RS Indonesia di Gaza

Selasa, 4 Maret 2025 - 15:16 WIB

Terendam Banjir, Walkot: Kota Bekasi Lumpuh Hari Ini

Minggu, 2 Maret 2025 - 20:52 WIB

Presiden Prabowo posting buka puasa bersama Titiek Soeharto dan Didit

Berita Terbaru

Sekjen Partai Aceh Kamaruddin Abubakar alias Abu Razak.Ist

Umum

Sekjen Partai Aceh Abu Razak Meninggal Dunia di Mekkah

Rabu, 19 Mar 2025 - 13:36 WIB

Tiga jasad anggota Polri yang tewas ditembak di Lampung. (Foto: Dok. Istimewa)

Peristiwa

Tiga Polisi Tewas Ditembak di Lampung

Rabu, 19 Mar 2025 - 11:37 WIB