Komandan Pasukan Quds IRGC Iran juga tewas dalam serangan udara Israel di Lebanon

Sabtu, 28 September 2024 - 21:15 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Komandan Pasukan Quds Korps Pengawal Revolusi Islam (IRGC, unit elit Angkatan Bersenjata) Iran, Abbas Nilforoushan

Komandan Pasukan Quds Korps Pengawal Revolusi Islam (IRGC, unit elit Angkatan Bersenjata) Iran, Abbas Nilforoushan

Mercinews.com – Komandan Pasukan Quds Korps Pengawal Revolusi Islam (IRGC, unit elit Angkatan Bersenjata) Iran, Abbas Nilforoushan, tewas dalam serangan udara Israel di Beirut.

Seperti yang dilaporkan Report dengan mengacu pada media Rusia, hal ini dilaporkan oleh kantor berita Iran Mehr. pada Sabtu  28/9/2024).

“Brigadir Jenderal, komandan Pasukan Quds di Lebanon, Abbas Nilforoushan, tewas bersama Hassan Nasrallah selama serangan Israel di Beirut,” kata laporan itu

Brigadir Jenderal Iran Abbas Nilforoushan, komandan Garda Revolusi di Lebanon, tewas. Hal ini terjadi pada operasi yang diberi kode “Orde Baru”. IDF menjatuhkan lusinan bom penghancur bunker di markas pusat Hizbullah, yang dilaporkan terletak di bunker bawah tanah di bawah kompleks enam bangunan tempat tinggal di Beirut selatan.

Diklarifikasi bahwa pejabat Teheran belum mengkonfirmasi informasi ini.

Seperti diberitakan Regnum, pada 28 September, Hizbullah mengonfirmasi kematian pemimpin gerakan tersebut, Hassan Nasrallah. Kepemimpinan Hizbullah bersumpah untuk menghadapi Israel dan mendukung Jalur Gaza dan Palestina, serta melindungi Lebanon dan rakyat negara tersebut.

Baca Juga:  8 kecamatan Dapil Aceh 6 harus hitung ulang surat suara DPRA

Media Israel juga melaporkan bahwa Nasrallah menjadi sasaran serangan. Diklarifikasi bahwa IDF menjatuhkan lebih dari 80 bom, masing-masing berbobot satu ton, di markas bawah tanah Hizbullah di Beirut.

Menurut saluran TV Al Hadath, selama serangan Israel, bom udara yang kuat digunakan, yang dirancang untuk menghancurkan bunker. Sedikitnya enam bangunan ambruk.

Baca Juga:  Putin: Zelenskyy Bukan Lagi Presiden Sah Ukraina

Disisilain Presiden Iran Masoud Pezeshkian mengomentari kesyahidan Sayyed Hassan Nasrallah, dengan mengatakan: “Hilangnya tokoh-tokoh perlawanan, yang dipimpin oleh Nasrallah, akan membuat pohon perlawanan semakin kuat.”

Dia menambahkan: “Panji perjuangan melawan penindas tidak akan runtuh,” mengingat “dunia tidak akan lupa bahwa keputusan untuk melakukan serangan teroris datang dari New York.”

(m/c)

Berita Terkait

Markas Pasukan UNIFIL Lebanon Diserang Israel, 2 Personel Terluka
MER-C Serahkan Bantuan Panel Surya dan Alkes untuk RS Indonesia Di Gaza
Satu Tahun Agresi Brutal Israel di Gaza Palestina, 41.870 Orang Meninggal Dunia
Israel Terus Serang Lebanon, Jumlah Korban Tewas di Beirut 2.000 Lebih
Satelit menunjukkan kerusakan di pangkalan udara Israel setelah serangan rudal Iran
Tentara Lebanon Pilih Mundur Ogah Bantu Hizbullah saat Invasi Darat Israel
Iran mungkin akan kirim pasukan ke Lebanon, setelah pembunuhan pemimpin Hizbullah
Hizbullah secara resmi umumkan Hassan Nasrallah Tewas Dalam Serangan Israel

Berita Terkait

Jumat, 11 Oktober 2024 - 16:19 WIB

Markas Pasukan UNIFIL Lebanon Diserang Israel, 2 Personel Terluka

Rabu, 9 Oktober 2024 - 18:00 WIB

MER-C Serahkan Bantuan Panel Surya dan Alkes untuk RS Indonesia Di Gaza

Senin, 7 Oktober 2024 - 12:51 WIB

Satu Tahun Agresi Brutal Israel di Gaza Palestina, 41.870 Orang Meninggal Dunia

Sabtu, 5 Oktober 2024 - 21:30 WIB

Israel Terus Serang Lebanon, Jumlah Korban Tewas di Beirut 2.000 Lebih

Kamis, 3 Oktober 2024 - 14:18 WIB

Satelit menunjukkan kerusakan di pangkalan udara Israel setelah serangan rudal Iran

Berita Terbaru

Foto: REUTERS/Hamad I Mohammed)

Olahraga

Hasil Bahrain Vs Indonesia: Skor Imbang 2-2, Gol Menit Akhir

Jumat, 11 Okt 2024 - 01:19 WIB