Erdogan memenangkan 49,35% dan KK 45% suara setelah surat suara 100% dihitung

Senin, 15 Mei 2023 - 13:07 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Mercinews.com – Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan memperoleh 49,35% suara, saingan oposisinya Kemal Kilicdaroglu – 45% setelah memproses 100% surat suara dari semua kotak suara dalam pemilihan umum negara itu. Ini dilaporkan pada 15 Mei 2023 oleh saluran televisi pemerintah TRT Haber.

Jika putaran pertama tidak mengungkap pemenang pemilihan presiden di Turki, putaran kedua akan berlangsung pada 28 Mei 2023 Menurut Sinan Ogan, calon dari blok politik ATA, kemungkinan skenario seperti itu tinggi.

Tercatat saingan mereka, Sinan Ogan, hanya meraih 5,22% suara, peserta lain dalam pemilihan umum, Muharrem Ince, yang sebelumnya mundur dari pencalonannya, mampu memperoleh 0,43% suara.

Pada saat yang sama, Komisi Pemilihan Pusat Turki memutuskan untuk menganggap suara yang diberikan pemilih untuknya sah.

Saluran TV itu menegaskan, salah satu calon untuk menang di putaran pertama harus mendapat 50% suara ditambah satu suara.

Pada saat yang sama, lebih dari satu juta surat suara dinyatakan tidak sah oleh Komite Pemilihan Turki.

Putaran kedua pemilihan presiden di Turki dijadwalkan pada 28 Mei.

Sebelumnya pada hari itu, pemimpin oposisi Kemal Kılıçdaroğlu mengatakan dia berharap menang di putaran kedua pemilihan.

Baca Juga:  Rusia dan Amerika pertukaran tahanan di bandara Ankara

Demikian komentarnya atas pernyataan petahana Presiden Recep Tayyip Erdogan tentang kepemimpinannya dalam maraton pemilu dan kemungkinan kemenangan di putaran pertama.

Beberapa jam kemudian, Presiden AS Joe Biden mengomentari pemilu di Turki dengan mengatakan bahwa sudah cukup banyak masalah di wilayah ini tanpa perselisihan tentang hasil pemungutan suara.

Pada malam 15 Mei, puluhan orang berbendera Turki berkumpul di markas Partai Rakyat Republik (CHP) di kawasan Syogyutozyu. Pendukung oposisi Turki turun ke jalan untuk mendukung Kılıçdaroğlu. Sementara itu, situasi di pusat kota Istanbul tenang.

Baca Juga:  Nyetir Mobil Sendiri, Putin Kunjungi Mariupol di Tengah Perintah Penangkapannya

Pendukung Erdogan juga menghadiri rapat umum spontan. Mobil-mobil membunyikan klakson para pengunjuk rasa yang keluar dengan membawa bendera, meneriakkan slogan-slogan mendukung Erdogan, membakar suar, bahkan mempersulit mobil untuk bergerak di jalan-jalan kota.

Pemungutan suara diadakan kemarin di Turki dalam pemilihan presiden negara itu. Bersamaan dengan ini, pemilihan parlemen diadakan di negara itu.

Ada tiga calon kepala negara: pemimpin saat ini Recep Tayyip Erdogan, Kemal Kılıçdaroğlu dan Sinan Ogan.

Pada 11 Mei, tiga hari sebelum pemilihan, calon keempat, Muharrem Ince, mengumumkan mundur dari pencalonannya.

[m/c]

Berita Terkait

Gaza Utara Kembali Diserang, 15 Korban Syahid Dievakuasi di RS Indonesia
Ukraina Terima Gencatan Senjata 30 hari dengan Rusia
Pasukan Rusia Tangkap 430 Tentara Ukraina di Kursk
Houthi akan melanjutkan serangan terhadap kapal-kapal yang terkait dengan Israel
Gencatan senjata Gaza selesai, AS jalin dialog langsung dengan Hamas
Paus Fransiskus Tulis Surat di Tengah Sakit, Titip Pesan Damai ke Palestina
Zelensky terpilih, Putin menang hasil utama pertemuan di Gedung Putih
Pesawat Presiden Ukraina Zelenskyy mendarat di Inggris setelah berselisih dengan Trump

Berita Terkait

Jumat, 21 Maret 2025 - 14:59 WIB

Gaza Utara Kembali Diserang, 15 Korban Syahid Dievakuasi di RS Indonesia

Kamis, 13 Maret 2025 - 07:41 WIB

Ukraina Terima Gencatan Senjata 30 hari dengan Rusia

Kamis, 13 Maret 2025 - 07:20 WIB

Pasukan Rusia Tangkap 430 Tentara Ukraina di Kursk

Rabu, 12 Maret 2025 - 05:56 WIB

Houthi akan melanjutkan serangan terhadap kapal-kapal yang terkait dengan Israel

Kamis, 6 Maret 2025 - 16:23 WIB

Gencatan senjata Gaza selesai, AS jalin dialog langsung dengan Hamas

Berita Terbaru

Foto: Remaja berinisial NZ (17) Pelaku pembunuhan sadis terhadap seorang santri, Anis Maula

Hukum

Pelaku Pembunuh Santri di Pidie Jaya ditangkap

Senin, 14 Apr 2025 - 14:08 WIB