Suroto Cerita Saat Vina Minta Tolong dan ada 2 polisi Bawa kedua korban

Senin, 10 Juni 2024 - 07:04 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Suroto Cerita Saat Vina Minta Tolong dan ada 2 polisi Bawa kedua korban/ Foto: Tribun

Suroto Cerita Saat Vina Minta Tolong dan ada 2 polisi Bawa kedua korban/ Foto: Tribun

Mercinews.com – Menurut Suroto, dirinya sempat mencoba menenangkan Vina agar bersabar menahan rasa sakitnya. “Sabar ya dek lagi manggil mobil. Terlentang juga,” katanya.

Bahkan menurut Suroto, Vina masih sempat melambaikan tangan kanannya untuk meminta pertolongan. “Tangan yang kanan ini,” katanya.

Suroto kemudian mengangkat kepala Vina dan memapahnya. “Bangkitkan, duduk. Dia terlentang, kepalanya saya papah,” katanya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Suroto melihat luka parah pada bagian kaki dan tangan kiri Vina. Selain itu kata Suroto, wajah Vina juga penuh dengan lebang. “Parah juga, kaki luka, ku kira kena sobekan besi atau apa saya juga gak tahu, tangannya yang kiri yang parah. Wajahnya memar semua,” kata Suroto.

Terpenting menurut Suroto saat itu kondisi Vina sudah ditutup menggunakan jaket biru putih dengan lambang XTC.

“Saya nolong pertama si Vina itu sebelum saya tolong jaket itu sudah buat nutup kemaluannya. Warna putih biru (jaketnya). Saya betulin celana dalamnya si Vina karena posisi celananya tidak pas seperti kita pakai semestinya. melorot. Udah itu saya tutupin lagi pakai jaket,” katanya.

Baca Juga:  Polresta Banda Aceh tangkap 19 pelaku judi online, bakal di hukuman cambuk

Pria berusia 50 tahun ini menekankan bahwa malam itu hanya dirinya yang menolong Vina dan Eky.

“Ramai cuma gak ada yang berani menolong, saya sendiri yang pertama kali nyentuh korban gak ada yang berani. Gak lama polisi datang,” katanya.

Suroto Gotong Korban Bersama 2 Polisi
Satu di antara saksi kunci kasus pembunuhan Vina Cirebon dan Eky, Suroto mengaku bersama 2 orang polisi ketika mengevakuasi kedua korban.

Ketika itu, kata Suroto, meski banyak orang di sekitar TKP, namun tak ada yang mau membantu. Sehingga ia berinisiatif menelpon Polsek Talun untuk membantunya evakuasi Vina Cirebon dan Eky.

Diketahui, Vina adalah gadis 16 tahun asal Kampung Samadikun, Kecamatan Kejaksan, Kota Cirebon, Jawa Barat, yang tewas bersama kekasihnya, Eky, di Jalan Raya Talu, Kecamatan Talun, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat pada Sabtu 27 Agustus 2016. Keduanya menjadi korban penganiayaan geng motor.

Kedua anggota Polsek Talun yang menolong korban bersama Suroto itu bernama Suja dan Suparti.

Baca Juga:  Dandim Abdya Ajak Warga Kibarkan Bendera Merah Putih

Mereka bisa menjadi saksi kunci dalam kasus pembunuhan yang terjadi 8 tahun silam. Lantas di mana keberadaan kedua polisi tersebut kini? Suroto mengatakan, kalau kedua anggota polisi itu kini sudah pensiun. Sayangnya, ia tak menjelaskan apakah satu di antaranya tahu dengan korban.

“Dibawa ke rumah sakit pakai mobil patroli polisi,” ungkapnya.

Suroto mengatakan bahwa pada malam itu Melmel tidak ada di lokasi penemuan Vina dan Eky. “Tidak ada (Melmel),” kata Suroto.

Menurut dia, saat itu yang membantunya mengangkat kedua korban adalah anggota polisi dari Polsek Talun.

Diungkap Suroto, saat itu banyak pengendara yang lalu lalang namun tidak ada yang berani menolong korban. Suroto yang merupakan perangkat desa pun langsung berinisiatif mengecek kedua korban.

Ia memastikan bahwa pada malam penemuan itu, Eky sudah meninggal dunia. “Eky sudah tidak bernapas, yang perempuan masih hidup. Dia (Vina) selalu minta tolong,” tutur Suroto.

Suroto lalu menghubungi Polsek Talun untuk mengabarkan peristiwa itu. Tak lama, dua anggota polisi datang ke TKP.

Baca Juga:  Gunung Marapi Sumatera Barat kembali erupsi setinggi 2 kilometer

Diakui Suroto, saat evakuasi, dirinya hanya dibantu dua anggota polisi itu saja. “Ngangkat korban laki bertiga aja, korban perempuan tiga aja, saya dengan anggota kepolisian dua orang,” ungkapnya.

Susno Duadji Sebut Kesaksian Suroto Lebih Meyakinkan

Di sisi lain, eks Kabareskrim Polri Komjen Pol (Purn) Susno Duadji berpendapat keterangan Suroto menjadi kuat karena didukung dua polisi yang ikut membantu dan petugas Rumah Sakit Gunung Jati.

“Kesaksian Pak Suroto lebih meyakinkan,” kata Susno Duadji.

Jika memang kesaksian Suroto benar dan tidak berbohong, maka bisa mengubah alur kasus Vina Cirebon.

“Maka jalannya perkara ini akan berbalik 180 derajat, termasuk yang sudah disidangkan.”

“Termasuk yang sudah mendapat vonis berarti hakim, jaksa, dan Polri membawa perkara itu ke depan sidang berdasarkan suatu rekayasa kejadian berbeda dengan apa yang dijelaskan ini termasuk nantinya membawa Pegi ke depan persidangan,” kata Susno Duajdi soal Suroto di kasus Vina Cirebon.

(m/c)

Berita Terkait

Tiga Polisi Tewas Ditembak di Lampung
Ramadhan Perbaikan Diri, Babinsa Cot Gud Ingatkan Remaja Hindari Hal yang Merugi
Ikan paus dengan berat 2,5 ton ditemukan mati terdampar di Pulau Simeulue
Dandim Kota Banda Aceh Dampingi Pangdam IM Salurkan Bantuan Sembako
Longsor dan Banjir Rendam 5 Desa di Aceh Utara
Gubernur Aceh Muzakir Manaf wacanakan program gerakan shalat tepat waktu
Wali Nanggroe Aceh bakal kerja sama pendidikan dengan Singapura
Berkah Ramadhan, Kodim KBA Bagikan Nasi dan Takjil Gratis untuk Warga

Berita Terkait

Rabu, 19 Maret 2025 - 11:37 WIB

Tiga Polisi Tewas Ditembak di Lampung

Selasa, 11 Maret 2025 - 18:31 WIB

Ikan paus dengan berat 2,5 ton ditemukan mati terdampar di Pulau Simeulue

Senin, 10 Maret 2025 - 13:38 WIB

Dandim Kota Banda Aceh Dampingi Pangdam IM Salurkan Bantuan Sembako

Minggu, 9 Maret 2025 - 17:10 WIB

Longsor dan Banjir Rendam 5 Desa di Aceh Utara

Jumat, 7 Maret 2025 - 06:02 WIB

Gubernur Aceh Muzakir Manaf wacanakan program gerakan shalat tepat waktu

Berita Terbaru

Sekjen Partai Aceh Kamaruddin Abubakar alias Abu Razak.Ist

Umum

Sekjen Partai Aceh Abu Razak Meninggal Dunia di Mekkah

Rabu, 19 Mar 2025 - 13:36 WIB

Tiga jasad anggota Polri yang tewas ditembak di Lampung. (Foto: Dok. Istimewa)

Peristiwa

Tiga Polisi Tewas Ditembak di Lampung

Rabu, 19 Mar 2025 - 11:37 WIB