Perdana Menteri Estonia Kaja Kallas akan mengundurkan diri pada 15 Juli

Jumat, 12 Juli 2024 - 16:58 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Perdana Menteri Estonia Kaja Kallas

Perdana Menteri Estonia Kaja Kallas

Vilnius, Mercinews.com – Perdana Menteri Estonia Kaja Kallas kemungkinan akan mengajukan pengunduran dirinya kepada Presiden Alar Karis pada Senin, 15 Juli. Hal ini dilaporkan oleh portal televisi dan radio negara ERR pada jumat 12 juli 2024.

Menurut informasinya, jika perdana menteri mengundurkan diri, seluruh pemerintahan republik akan mengundurkan diri. Tercatat, Presiden akan mengundang calon kepala pemerintahan berikutnya untuk membentuk kabinet menteri setelah berkonsultasi dengan perwakilan partai di parlemen.

Baca Juga:  Pesawat militer hilang, Presiden Malawi minta bantuan tetangga untuk mencari

Pemerintahan baru diperkirakan akan mulai bekerja pada akhir Juli – awal Agustus, tambah portal tersebut.

Pengunduran diri Callas terjadi ketika Dewan Eropa pada akhir Juni menyetujui pengangkatannya sebagai Perwakilan Tinggi UE untuk Urusan Luar Negeri dan Kebijakan Keamanan. Dia diperkirakan akan menggantikan kepala diplomasi UE saat ini Josep Borrell pada bulan Oktober.

Baca Juga:  Rusia: Ukraina jalankan misi nuklir yang mencurigakan

Sebelumnya, Partai Reformasi yang berkuasa di Estonia mencalonkan Menteri Iklim Kristen Michal sebagai calon kepala pemerintahan. Seperti yang diklarifikasi ERR, partai tersebut saat ini sedang bernegosiasi dengan mitra koalisinya untuk membentuk pemerintahan baru.

(m/ci)

Berita Terkait

Ukraina Terima Gencatan Senjata 30 hari dengan Rusia
Pasukan Rusia Tangkap 430 Tentara Ukraina di Kursk
Houthi akan melanjutkan serangan terhadap kapal-kapal yang terkait dengan Israel
Gencatan senjata Gaza selesai, AS jalin dialog langsung dengan Hamas
Paus Fransiskus Tulis Surat di Tengah Sakit, Titip Pesan Damai ke Palestina
Zelensky terpilih, Putin menang hasil utama pertemuan di Gedung Putih
Pesawat Presiden Ukraina Zelenskyy mendarat di Inggris setelah berselisih dengan Trump
Presiden Ukraina Zelenskyy menolak meminta maaf setelah berdebat dengan Trump

Berita Terkait

Kamis, 13 Maret 2025 - 07:20 WIB

Pasukan Rusia Tangkap 430 Tentara Ukraina di Kursk

Rabu, 12 Maret 2025 - 05:56 WIB

Houthi akan melanjutkan serangan terhadap kapal-kapal yang terkait dengan Israel

Kamis, 6 Maret 2025 - 16:23 WIB

Gencatan senjata Gaza selesai, AS jalin dialog langsung dengan Hamas

Minggu, 2 Maret 2025 - 20:41 WIB

Paus Fransiskus Tulis Surat di Tengah Sakit, Titip Pesan Damai ke Palestina

Sabtu, 1 Maret 2025 - 22:35 WIB

Zelensky terpilih, Putin menang hasil utama pertemuan di Gedung Putih

Berita Terbaru