Intelijen Rusia yang membelot Bocorkan Cara Putin Bingungkan Musuh yang Melacaknya

Sabtu, 8 April 2023 - 07:22 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Moskow, Mercinews.com – Presiden Rusia Vladimir Putin telah membangun replika kantornya di beberapa wilayah sehingga membingungkan para agen intelijen musuh yang mencoba melacak keberadaannya.

Taktik itu diungkap oleh Gleb Karakulov, perwira intelijen Rusia yang telah membelot dengan terbang ke Turki.

Karakulov, mantan insinyur dan kapten di Layanan Garda Federal Rusia yang bekerja dengan detail keamanan Putin, menjelaskan paranoia dan obsesi pemimpin Rusia itu terhadap keselamatan dalam sebuah wawancara dengan Dossier Center for Investigative Journalism.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Karakulov mengatakan kepada Dossier Center bahwa kantor di kediaman Putin di Saint Petersburg, Sochi, dan Novo-Ogaryovo telah dirancang agar terlihat identik.

Baca Juga:  Pasukan Khusus Inggris Ikut Bergabung di Ukraina, Isi Dokumen Rahasia AS

Dia mengatakan ada kalanya dia tahu Putin berada di satu lokasi, tetapi siaran berita televisi menunjukkan dia melakukan pertemuan yang dikatakan berlangsung di tempat lain.

Pada tahun 2020, Putin dilaporkan telah membangun replika kantornya di Moskow di istana Bocharov Ruchey di Laut Hitam. Kremlin membantah laporan itu dan menyebutnya sebagai

“serangan informasi.” Karakulov mengatakan bahwa Putin terkadang semakin mengaburkan lokasinya dengan mengirimkan iring-iringan mobilnya ke bandara meski tetap berada di rumah.

“Orang-orang sering bercanda bahwa ketika Putin berada di Sochi, mereka sengaja berpura-pura dia pergi. Mereka akan membawa pesawat, iring-iringan mobil akan berangkat. Padahal sebenarnya dia akan tinggal di Sochi,” kata Karakulov.

Baca Juga:  Estonia berharap semua negara mengizinkan Ukraina menyerang wilayah Rusia

Ini adalah tipu muslihat untuk membingungkan intelijen asing, pertama-tama, dan kedua, untuk mencegah segala upaya untuk membunuhnya,” lanjut dia, seperti dikutip Business Insider, Jumat (7/4/2023).

Karakulov juga mengeklaim bahwa Putin bepergian dengan kereta abu-abu yang tidak mencolok untuk menghindari penggunaan pesawat yang dapat dipantau dengan pelacak penerbangan.

Dalam wawancara panjang dengan Dossier Center, yang didirikan tokoh oposisi Rusia Mikhail Khodorkovsky, Karakulov menggambarkan pemimpin Rusia itu semakin terisolasi dan penakut.

Dia secara patologis takut akan nyawanya,” kata Karakulov. Dia mengungkapkan bahwa Putin hidup dalam “kekosongan informasi” karena dia menghindari penggunaan ponsel atau internet dan menghabiskan sebagian besar waktunya di berbagai tempat tinggalnya.

Baca Juga:  Serangan besar-besaran di Ukraina, RS anak terbesar di Kyiv juga terkena serangan

“Akibatnya, dia kehilangan kontak dengan dunia,” katanya. Menurutnya, keterasingannya yang intens diperparah oleh pandemi Covid-19, yang mendorong Putin memutuskan diri dari kontak manusia dan menerapkan periode karantina yang ketat bagi siapa saja yang ingin bertemu dengannya secara langsung.

Dia mengatakan bahwa Putin masih sangat paranoid tentang tertular virus, memaksa para pembantunya untuk melakukan tes PCR beberapa kali sehari.

[m/c]

Berita Terkait

Zohran Mamdani: Wali Kota New York yang Ingin Tegakkan Hukum Internasional
Timor-Leste Resmi Jadi Anggota ke-11 ASEAN, Babak Baru Kerja Sama Kawasan
Polisi Malaysia Gerebek Sindikat Perdagangan Manusia, 49 WNI Disekap
Ricuh di Peru! Pemerintah Umumkan Keadaan Darurat Setelah Demo Gen Z Meluas
Alhamdulillah, Paket Bantuan dari Indonesia Akhirnya Tiba di Gaza
Sultan Banten Apresiasi dan Dukung Global Sumud Flotilla Tembus Blokade Israel
Bruce Hung: Taiwan Bangga Jadi Mitra Dagang Indonesia
Ribuan Massa Serukan Netanyahu sebagai Penjahat Perang di Markas PBB

Berita Terkait

Rabu, 5 November 2025 - 23:45 WIB

Zohran Mamdani: Wali Kota New York yang Ingin Tegakkan Hukum Internasional

Minggu, 26 Oktober 2025 - 17:18 WIB

Timor-Leste Resmi Jadi Anggota ke-11 ASEAN, Babak Baru Kerja Sama Kawasan

Jumat, 17 Oktober 2025 - 23:19 WIB

Polisi Malaysia Gerebek Sindikat Perdagangan Manusia, 49 WNI Disekap

Jumat, 17 Oktober 2025 - 23:02 WIB

Ricuh di Peru! Pemerintah Umumkan Keadaan Darurat Setelah Demo Gen Z Meluas

Selasa, 14 Oktober 2025 - 10:16 WIB

Alhamdulillah, Paket Bantuan dari Indonesia Akhirnya Tiba di Gaza

Berita Terbaru

Dr. M. Harry Mulya Zein.(Foto: Mercinews.com)

Opini

Putusan MK, Ingatkan Polri Gunakan Manajemen Talenta

Minggu, 16 Nov 2025 - 13:20 WIB