Gaza di Bombardir Israel, MER-C Indonesia segera berangkatkan relawan medis

Selasa, 10 Oktober 2023 - 15:15 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta, Mercinews.com – Medical Emergency Rescue Committee (MER-C) segera memberangkatkan tim relawan medis dan bantuan kemanusiaan ke Jalur Gaza setelah Rumah Sakit Indonesia di Gaza kesulitan melakukan pengobatan di mana dokter makin kelelahan dan persediaan obat makin menipis akibat banyaknya korban yang datang ke rumah sakit itu.

“Memandang hal itu, MER-C memandang perlu mengirimkan tim bedah dan tim bantuan kemanusiaan ke Gaza, Palestina,” kata Ketua Presidium MER-C Indonesia Sarbini Abdul Murad dalam konferensi pers di Kantor Pusat Jakarta, Selasa (10/10/2023).

Sarbini menyebutkan MER-C akan berkoordinasi dengan Kementerian Luar Negeri Indonesia dan KBRI Kairo untuk memfasilitasi keberangkatan tim medis dan pengiriman bantuan kemanusiaan ke Gaza.

“Tim ini akan dipimpin oleh orang yang sangat berpengalaman, yang sering ke Gaza, yaitu Ir. Faried Thalib,” kata Sarbini.

Dia mengatakan MER-C memutuskan meminta relawan agar tetap di Gaza untuk membantu korban, dengan catatan relawan itu harus bisa menjaga diri dan tidak melakukan hal-hal yang mencelakakan diri sendiri.

Sarbini menegaskan para relawan akan tinggal di RS Indonesia dan memprioritaskan diri membantu para korban di Gaza.

Baca Juga:  Netanyahu tidak akan mengakhiri perang di Gaza sampai tujuannya tercapai

Faried Thalib mengungkapkan tim relawan medis dari Indonesia berjumlah lima orang.

“Ada dokter bedah, dokter ortopedi, dokter anestesi, dan dua orang lagi adalah engineer dan pembantu engineer untuk tetap berada di Gaza,” kata Faried.

Faried menjelaskan bahwa MER-C berencana membangun poli spesialis di samping RS Indonesia, namun prioritas utama saat ini adalah membantu korban.

Kementerian Luar Negeri Indonesia pada Senin mengimbau WNI di Palestina dan Israel meningkatkan kewaspadaan dan terus menjalin komunikasi dengan perwakilan RI.

Berdasarkan data terbaru, 45 WNI berada di Palestina yang 10 orang di antaranya berada di Gaza dan lainnya di Tepi Barat.

Baca Juga:  Jokowi pernah Terbang dari Aceh ke Papua melewati 7 Negara

Selain itu, ada 230 WNI yang sedang wisata religi di berbagai titik di Israel dan hingga kini tidak ada laporan WNI menjadi korban.

Sabtu pekan lalu Brigade Al-Qassam, yang merupakan sayap bersenjata kelompok Hamas melancarkan serangan roket ke wilayah, bandara, dan instalasi militer Israel.

Pada ari yang sama, Kabinet Keamanan Israel menggelar pertemuan dan memutuskan tujuan serangan balasan Israel adalah menghancurkan kemampuan militer dan pemerintahan Hamas.[]

Berita Terkait

Muhammadiyah dan NU, Idul Fitri 1446 Hirjiah Jatuh pada Senin 31 Maret 2025
Pembangunan RSIA Indonesia di Gaza City Palestina dimulai April 2025
Mabes TNI: Kenaikan Pangkat Mayor Teddy Sudah Sesuai Ketentuan
Kunjungi MER-C, Perwatusi Serahkan Donasi untuk RS Indonesia di Gaza
Terendam Banjir, Walkot: Kota Bekasi Lumpuh Hari Ini
Presiden Prabowo posting buka puasa bersama Titiek Soeharto dan Didit
Ternyata Segini Gaji Direksi Pertamina Patra Niaga, Tetap Nekat Korupsi
Puan Maharani temui Prabowo-Jokowi dan SBY di retret kepala daerah

Berita Terkait

Sabtu, 29 Maret 2025 - 23:34 WIB

Muhammadiyah dan NU, Idul Fitri 1446 Hirjiah Jatuh pada Senin 31 Maret 2025

Sabtu, 15 Maret 2025 - 14:06 WIB

Pembangunan RSIA Indonesia di Gaza City Palestina dimulai April 2025

Rabu, 12 Maret 2025 - 18:54 WIB

Mabes TNI: Kenaikan Pangkat Mayor Teddy Sudah Sesuai Ketentuan

Rabu, 5 Maret 2025 - 18:51 WIB

Kunjungi MER-C, Perwatusi Serahkan Donasi untuk RS Indonesia di Gaza

Selasa, 4 Maret 2025 - 15:16 WIB

Terendam Banjir, Walkot: Kota Bekasi Lumpuh Hari Ini

Berita Terbaru

Foto: Remaja berinisial NZ (17) Pelaku pembunuhan sadis terhadap seorang santri, Anis Maula

Hukum

Pelaku Pembunuh Santri di Pidie Jaya ditangkap

Senin, 14 Apr 2025 - 14:08 WIB