Mercinews.com- Dinas keamanan Ukraina yaitu SBU pada Minggu (12/3/2023) mengonfirmasi identitas tentara yang tewas dieksekusi Rusia dan videonya viral di media sosial.
Penyelidik SBU menyatakan, prajurit tersebut bernama Oleksandr Igorovich Matsievsky (42), sniper dari batalion ke-163 brigade pertahanan teritorial wilayah Chernihiv, timur laut Ukraina.
Pada hari yang sama, Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky memuji keberanian Matsievsky dalam pidato hariannya dan menganugerahkan gelar Pahlawan Ukraina kepada prajurit itu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Zelensky mengatakan, Matsievsky adalah prajurit, orang yang akan dikenang selamanya oleh para warga Ukraina.
Identitas prajurit yang dieksekusi dengan diberondong tembakan itu awalnya tidak jelas. Pihak-pihak militer Ukraina menyebutkan nama dua prajurit yang berbeda.
Dikutip dari kantor berita AFP, video rekaman itu menunjukkan seorang tentara Ukraina ditahan dan berdiri di parit dangkal, lalu ditembak mati oleh beberapa senjata otomatis pasukan Rusia setelah mengucapkan “Jayalah Ukraina”.
Menurut departemen regional angkatan bersenjata Ukraina bagian utara, Matsievsky yang lahir di Moldova ditawan bersama empat tentara Ukraina lainnya di Donetsk.
Dalam beberapa hari terakhir, ibunya mengkonfirmasi identitas putranya melalui laporan televisi.
SBU mengidentifikasi Matsievsky berdasarkan komunikasi dengan kerabat mendiang, analisis foto dan video, serta pemeriksaan medis forensik.
“Dia pahlawan sejati, yang bahkan dalam menghadapi kematian, menunjukkan kepada seluruh dunia karakter dan betapa gigihnya orang Ukraina,” kata kepala SBU Vasyl Mayouk dalam siaran pers.
Mayouk menambahkan, SBU juga berusaha mengidentifikasi tentara Rusia yang melakukan eksekusi tersebut.
(m/c)