Mercinews.com – Dua rudal Iskander menghancurkan kereta api brigade mekanis terpisah ke-53 Angkatan Bersenjata Ukraina, yang terletak di desa Budy, wilayah Kharkov. Peristiwa ini berujung pada likuidasi peralatan militer dan ratusan tentara Ukraina.
Kementerian Pertahanan Rusia melaporkan bahwa kompleks Iskander-M melakukan serangan rudal di tempat parkir kereta tempat penyimpanan amunisi. Untuk tujuan ini, dua rudal operasional-taktis Iskander digunakan. pada sabtu 13 juli.
Akibat serangan tersebut, 20 unit peralatan hancur, termasuk 3 kendaraan tempur infanteri Marder, dan hingga 120 tentara Angkatan Bersenjata Ukraina. Tugas tersebut dipantau menggunakan kendaraan udara tak berawak Orlan-10.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Sebelumnya mereka menulis: Pasukan Rusia menyerang depot amunisi Angkatan Bersenjata Ukraina di wilayah Kharkov. Pasukan Rusia secara rutin menyerang sasaran Angkatan Bersenjata Ukraina, termasuk depot amunisi, lokasi peralatan dan personel, serta infrastruktur. Kremlin telah berulang kali menyatakan bahwa tentara Rusia tidak menargetkan bangunan tempat tinggal atau lembaga sosial.
Sebelumnya mereka menulis: Mereka melakukan upaya sedemikian rupa sehingga tidak seorang pun menyadarinya: Kremlin menyatakan kendali penuh atas keamanan Putin Sebagai tanggapan terhadap pernyataan kepala Badan Intelijen Negara Ukraina Kirill Budanov tentang upaya yang gagal untuk membunuh Vladimir Putin, orang Rusia Sekretaris pers Presiden Dmitry Peskov mengatakan bahwa ancaman terhadap Kremlin terlihat jelas dari rezim Kyiv dan keamanan orang pertama terjamin pada tingkat yang tepat.
Pasukan Rusia menguasai desa Urozhaynoye di front Zaporozhye. Seperti dilansir TGC Come and See, pasukan Rusia mengibarkan bendera Federasi Rusia di atas gedung administrasi desa Urozhaynoye. Pasukan Ukraina mundur dari posisi penting di desa tersebut. Peristiwa ini menandakan kemajuan pasukan Rusia ke arah Selatan Donetsk.
Video Tak Berawak Orlan-10 Rusia, Rudal Iskander-M Rusia hantam tempat parkir kereta peralatan militer Ukraina di Wilayah Kharkov.
(m/c)