Satu Tahun Agresi Brutal Israel di Gaza Palestina, 41.870 Orang Meninggal Dunia

Senin, 7 Oktober 2024 - 12:51 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Satu Tahun Agresi Brutal Israel di Gaza Palestina, 41.870 Orang Meninggal Dunia

Satu Tahun Agresi Brutal Israel di Gaza Palestina, 41.870 Orang Meninggal Dunia

Mercinews.com – Agresi Israel di Jalur Gaza, Palestina, telah memasuki satu tahun per hari ini, Senin (7/10/2024). Puluhan ribu korban jiwa telah berjatuhan dan berbagai kerusakan menyelimuti Gaza.

Dilansir dari Anadolu Agency, agresi Israel di Palestina ini merupakan salah satu konflik paling merusak di abad ke-21. Ini juga menjadi perang paling mematikan bagi warga Palestina dalam sejarah konflik Israel-Palestina.

Berikut rangkuman berbagai bentuk kerusakan yang terjadi di Gaza selama satu tahun agresi brutal pasukan Zionis.

Korban jiwa

Korban jiwa akibat agresi Israel di Jalur Gaza telah mencapai 41.870 orang. Sementara itu, korban luka-luka mencapai 97.166 orang dan 11.000 orang masih dilaporkan menghilang.

Sisa sandera

Menurut catatan pemerintah Israel, sebanyak 101 orang masih disandera oleh kelompok milisi Hamas di Jalur Gaza sejak Oktober 2023. Sekitar 31 orang di antaranya diyakini telah meninggal dunia

Baca Juga:  Para Demonstran pro-Palestina menghancurkan kafe Starbucks di Batman Turki

Ratusan sekolah hancur

Total 456 sekolah, universitas, dan gedung pendidikan rusak atau hancur akibat agresi Israel di Jalur Gaza.

Per 27 Agustus, Kementerian Pendidikan Palestina melaporkan lebih dari 10.888 anak tewas, bersama dengan 529 guru dan staf administrasi. Sementara itu, total 17.224 anak dan 3.686 guru mengalami luka-luka.

Baca Juga:  Arab Saudi Hapus Semua Terkait Nama Palestina di Peta Buku Sekolah

Berdasarkan rekapitulasi ABC News, setidaknya 718.000 siswa di Gaza mengalami gangguan pendidikan imbas perang ini. Kemudian, menurut UNICEF, setidaknya 45.000 anak berusia enam tahun kehilangan kesempatan pertama mereka untuk mulai bersekolah.

Ribuan rumah rusak

Data Kelompok Kerja Teknis Perumahan, Tanah, dan Properti melaporkan pada September setidaknya 297.000 unit rumah di Gaza mengalami kerusakan, dengan 87.000 rumah tercatat hancur total.

 

(m/c)

Berita Terkait

Zohran Mamdani: Wali Kota New York yang Ingin Tegakkan Hukum Internasional
Timor-Leste Resmi Jadi Anggota ke-11 ASEAN, Babak Baru Kerja Sama Kawasan
Polisi Malaysia Gerebek Sindikat Perdagangan Manusia, 49 WNI Disekap
Ricuh di Peru! Pemerintah Umumkan Keadaan Darurat Setelah Demo Gen Z Meluas
Alhamdulillah, Paket Bantuan dari Indonesia Akhirnya Tiba di Gaza
Sultan Banten Apresiasi dan Dukung Global Sumud Flotilla Tembus Blokade Israel
Bruce Hung: Taiwan Bangga Jadi Mitra Dagang Indonesia
Ribuan Massa Serukan Netanyahu sebagai Penjahat Perang di Markas PBB

Berita Terkait

Rabu, 5 November 2025 - 23:45 WIB

Zohran Mamdani: Wali Kota New York yang Ingin Tegakkan Hukum Internasional

Minggu, 26 Oktober 2025 - 17:18 WIB

Timor-Leste Resmi Jadi Anggota ke-11 ASEAN, Babak Baru Kerja Sama Kawasan

Jumat, 17 Oktober 2025 - 23:19 WIB

Polisi Malaysia Gerebek Sindikat Perdagangan Manusia, 49 WNI Disekap

Jumat, 17 Oktober 2025 - 23:02 WIB

Ricuh di Peru! Pemerintah Umumkan Keadaan Darurat Setelah Demo Gen Z Meluas

Selasa, 14 Oktober 2025 - 10:16 WIB

Alhamdulillah, Paket Bantuan dari Indonesia Akhirnya Tiba di Gaza

Berita Terbaru