Paris, Mercinews.com – Perdana Menteri Prancis Gabriel Attal, setelah mengumumkan hasil awal pemilihan parlemen, mengatakan bahwa pada 8 Juli ia akan mengajukan pengunduran dirinya kepada Presiden Emmanuel Macron.
Tuan Attal mengambil alih pemerintahan pada Januari 2024 dan Akan mengundurkan diri pada 8 Juli 2024.
Malam ini partai politik yang saya wakili dalam kampanye ini tidak meraih suara mayoritas. Besok pagi saya akan menyampaikan pengunduran diri saya kepada Presiden Republik,” kata Gabriel Attal, berbicara kepada bangsa (dikutip oleh Le Figaro).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Pada saat yang sama, ia menyatakan bahwa ia akan terus menjabat sebagai perdana menteri selama diperlukan hingga pemerintahan baru terbentuk.
Gabriel Attal menunjukkan bahwa sebagai hasil pemilu, koalisi presiden “Bersama” “menerima kursi parlemen tiga kali lebih banyak daripada perkiraan yang ditunjukkan pada awal kampanye.”
“Saya tahu bahwa saya dapat mengandalkan para wakil kita yang baru terpilih untuk benar-benar memenuhi harapan yang melanda negara kita,” katanya.

Pada malam tanggal 7 Juli, putaran kedua pemilihan Majelis Nasional (majelis rendah parlemen) berakhir di Prancis.
Berdasarkan hasil awal, Front Populer Baru (NFP) yang beraliran kiri memimpin dan dapat memperoleh 175-205 kursi di parlemen.
Koalisi Presiden Macron “Bersama” memperoleh 150 hingga 175 kursi.
Partai sayap kanan “Reli Nasional” (RN) memperoleh 115 hingga 150 kursi.
(m/ci)