Masoud Pezeshkian Jadi Presiden Baru Iran

Minggu, 28 Juli 2024 - 21:20 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pemimpin Agung Iran Ayatollah Ali Khamenei memberikan dukungan resminya kepada Masoud Pezeshkian

Pemimpin Agung Iran Ayatollah Ali Khamenei memberikan dukungan resminya kepada Masoud Pezeshkian

Teheran, Mercinews.com – Pemimpin tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei resmi beri dukungan kepada Masoud Pezeshkian sebagai Presiden terpilih Iran berlangsung hari ini Minggu 28 juli di hadapan lebih dari 1.000 pejabat dari seluruh negeri.

Masoud Pezeshkian sebagai presiden kesembilan negara itu, menyusul pemilihan umum dadakan yang berakhir awal bulan ini.

Masoud Pezeshkian sebagai Presiden terpilih Iran

Dalam pesan yang dibacakan direktur kantor Khamenei pada hari Minggu, ia berkata: “Saya mendukung suara (untuk) Tuan Pezeshkian yang bijaksana, jujur, populer, dan terpelajar, dan saya mengangkatnya sebagai presiden Republik Islam Iran.”

Presiden baru, yang dianggap sebagai “reformis” di Iran, akan dilantik di hadapan parlemen pada Selasa mendatang.

Upacara pelantikan presiden diadakan di ibu kota Teheran di hadapan pejabat senior Iran dan diplomat asing, dan disiarkan di televisi pemerintah.

Upacara itu berlangsung saat bank-bank dan sebagian besar kantor pemerintah diperintahkan tutup secara nasional pada hari Minggu untuk mengatasi gelombang panas yang ekstrem.

Setelah acara tersebut, penjabat presiden Mohammad Mokhber menyerahkan tanggung jawab resmi kepada Pezeshkian.

Baca Juga:  Sebuah mobil Land Cruiser Prado meledak di Moskow diduga milik militer

Pezeshkian, 69 tahun, memenangkan pemilihan putaran kedua pada tanggal 5 Juli melawan Saeed Jalili yang berhaluan ultrakonservatif untuk menggantikan presiden Ebrahim Raisi yang meninggal dalam kecelakaan helikopter pada bulan Mei.

Pezeshkian memperoleh lebih dari 16 juta suara atau sekitar 54 persen dari sekitar 30 juta surat suara yang diberikan.

Jumlah pemilih dalam pemilihan putaran kedua mencapai 49,8 persen, naik dari rekor terendah sekitar 40 persen pada putaran pertama, menurut otoritas pemilihan Iran.

Jalili menghadiri upacara pelantikan di hari Minggu, begitu pula mantan presiden moderat Hassan Rouhani yang mendukung pencalonan presiden Pezeshkian bersama dengan koalisi reformis utama Iran. Pezeshkian adalah satu-satunya kandidat yang mewakili kubu reformis Iran dalam pemilihan tersebut.

Baca Juga:  Semua garis merah kemarin telah hilang, perang sudah besar Rusia-Ukraina

Presiden Iran bukanlah kepala negara, dan otoritas tertinggi berada di tangan pemimpin tertinggi, jabatan yang dipegang oleh Khamenei selama 35 tahun terakhir.

Menyusul dukungan resmi Khamenei, Pezeshkian mengucapkan terima kasih kepada pemimpin dan rakyat Iran, serta berjanji untuk memikul “beban berat” jabatan kepresidenan.

(m/c)

Berita Terkait

MER-C Hadiri Global Meeting EMT WHO 2024 di Abu Dhabi
Pemimpin negara-negara Barat mulai ucap selamat atas kemenangan Trump di Pilpres AS
Donald Trump Diprediksi Menang Telak Pilpres Amerika 2024
Ini Hasil Polling Terbaru Kamala Harris Vs Donald Trump Jelang Pilpres AS
Israel Serang Iran, Terdengar Ledakan di Kota Teheran
Update MER-C terkait kondisi RS Indonesia dan Gaza Utara
Akibat Pengepungan tentara Israel di Rumah Sakit Indonesia, 2 pasien Meninggal Dunia
Israel Bom Lantai Atas Rumah Sakit Indonesia di Gaza Utara

Berita Terkait

Kamis, 14 November 2024 - 18:43 WIB

MER-C Hadiri Global Meeting EMT WHO 2024 di Abu Dhabi

Rabu, 6 November 2024 - 17:08 WIB

Pemimpin negara-negara Barat mulai ucap selamat atas kemenangan Trump di Pilpres AS

Rabu, 6 November 2024 - 15:38 WIB

Donald Trump Diprediksi Menang Telak Pilpres Amerika 2024

Selasa, 5 November 2024 - 20:03 WIB

Ini Hasil Polling Terbaru Kamala Harris Vs Donald Trump Jelang Pilpres AS

Sabtu, 26 Oktober 2024 - 10:04 WIB

Israel Serang Iran, Terdengar Ledakan di Kota Teheran

Berita Terbaru

Foto: dok mer-c

Nasional

MER-C Terima Kunjungan Lembaga Kemanusiaan Al Shifaa Lebanon

Minggu, 24 Nov 2024 - 17:31 WIB