Mercinews.com – Relawan MER-C Indonesia yang berdedikasi untuk kemanusiaan di Jalur Gaza menyampaikan pesan kepada pemerintah dan rakyat Indonesia bahwa warga Palestina di sana mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya.
“Warga di sini mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas dukungan kalian kepada Palestina,” kata relawan Fikri Rafiul Haq pada Senin (6/11), merujuk kepada dukungan lebih dari 2 juta warga Indonesia yang turun ke jalan pada Ahad, 5 November di Monas, Jakarta.
“Saya sampaikan kepada warga yang tinggal (berlindung) di Rumah Sakit Indonesia bahwa dua juta lebih warga Indonesia turun ke jalan untuk mendukung kemerdekaan Palestina dan mengutuk serangan-serangan Zionis Israel,” katanya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Menurut Fikri, sampai detik ini, militer Israel masih intens melancarkan serangan-serangannya ke seluruh Jalur Gaza.
Dalam beberapa hari belakangan, serangan militer Israel tidak henti-hentinya menargetkan sekitar area Rumah Sakit Indonesia.
“Pada Sabtu pagi (4/11), militer Israel menargetkan kamp pengungsi yang paling dekat dengan RS Indonesia, hanya berseberangan saja dengan jalan raya. Akibatnya, banyak korban luka-luka yang dilarikan ke RS Indonesia,” katanya
Sekolah PBB dan sekolah pemerintah yang kini menjadi tempat mengungsi juga diserang, baik dengan rudal jet tempur ataupun dengan bom fosfor putih.
Sudah 90 persen kampus hancur, termasuk kampus terbesar di Jalur Gaza, yaitu kampu Islamic University of Gaza, tempat salah satu relawan MER-C menyelesaikan S1-nya di sana.
“Ketika mengebom kampus Al-Azhar, kepulan asapnya yang menjulang seperti asap bom atom di Hiroshima dan Nagasaki,” tambahnya. (RH)