OPM Rilis Video Baru Pilot Susi Air, Serukan Campur Tangan PBB

Jumat, 10 Maret 2023 - 21:23 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Mercinews.com – Organisasi Papua Merdeka (OPM) menyebarkan video yang berisikan sandera seorang pilot Susi Air asal Selandia Baru.

Video tersebut meminta PBB menengahi konflik di wilayah tersebut.

Pilot Phillip Mehrtens diculik oleh kelompok kkb Papua pada (7/2/2023) setelah mendarat di landasan udara di Kabupaten Nduga.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“OPM meminta Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk menengahi masalah antara Papua dan Indonesia untuk kemerdekaan Papua,” kata Mehrtens dalam satu video.

Seruan tersebut mirip dengan dalam pernyataan di video sebelumnya, di mana dia mengatakan dia hanya akan dibebaskan jika Papua merdeka.

Baca Juga:  Kemenkum Bali Dorong Penguatan JDIH demi Transparansi dan Akses Publik

Reuters tidak dapat memverifikasi secara independen di mana dan kapan video itu diambil.

Sebby Sambom, juru bicara kelompok KKB, mengatakan video tersebut diambil pada 6 Maret.

Papua telah menyaksikan sejumlah pemberontakan level kecil. Wilayah yang pernah diperintah oleh Belanda itu berada di bawah kendali Indonesia setelah pemungutan suara yang diawasi PBB pada 1969 yang menurut para kkb dipenuhi dengan kecurangan.

Menkopolhukam dan pejabat lainnya tidak segera menanggapi permintaan komentar atas video tersebut.

Sejak kkb menangkap pilotnya, para pejabat berusaha menggunakan dialog untuk menjamin pembebasannya, dengan mengatakan “operasi penegakan hukum” akan menjadi pilihan terakhir.

Baca Juga:  Panglima TNI Siaga Tempur Lawan KKB Papua

Dalam salah satu videonya, Mehrtens membacakan pernyataan sambil duduk di hutan terbuka dan dikelilingi oleh sekelompok pria, beberapa dengan senjata dan satu lagi dengan busur.

Philip Mehrtens, pilot Selandia Baru yang disandera

Mengenakan jaket biru, celana krem, dan topi, Mehrtens mengatakan dia telah diinstruksikan untuk membaca pernyataan dengan tuntutan baru dari OPM.

“Pilot asing tidak boleh bekerja dan terbang di Papua sampai Papua merdeka,” kata Mehrtens.

Penyanderaan orang asing jarang terjadi di wilayah tersebut, tetapi konflik telah meningkat sejak 2018.

Para kkb meningkatkan serangan yang lebih mematikan dan lebih sering.

Baca Juga:  Walhi Aceh Ungkap Hutan Babahrot Abdya Makin Gundul Akibat Pembalakan Liar

Di video lain, Mehrtens mengirimkan cintanya kepada keluarganya dan meminta agar gaji yang dia terima diberikan kepada mereka untuk makanan dan tagihan.

Cobalah untuk tidak mengkhawatirkan saya, saya dirawat sebaik mungkin mengingat situasinya,” katanya, menambahkan bahwa dia mendapatkan cukup makanan dan air, pakaian hangat, dan obat-obatan.

“Semoga kita bisa segera bersama,” katanya.

Dalam video ketiga, seorang separatis meminta negara-negara seperti Selandia Baru, Australia, Amerika Serikat, Inggris, Prancis, China, dan Rusia untuk menghentikan kerja sama militer dengan Indonesia.

(m/c)

Berita Terkait

Penguatan Internet di Perbatasan Jadi Sorotan dalam Rakor Konektivitas Digital Kalbar
Keraton Surakarta Sampaikan Undangan Jumenengan Pakoe Boewono XIV ke Sultan HB X
Kanwil Kemenkum Bali Terima Audiensi Sekda Badung Bahas Penyusunan Regulasi Kesehatan bagi Lansia
Kanwil Kemenkum Bali Bentuk ASN Berintegritas melalui Orientasi PPPK 2025
Visa Wisata Malah Dipakai untuk Kerja, WNA Prancis Dideportasi Imigrasi Ngurah Rai
Raja Surakarta Pakoe Boewono XIII Wafat, AMKI Sampaikan Belasungkawa
Lanud Husein Sastranegara Komitmen Kawal dan Distribusikan MBG
Biddokes Polda Banten Jamin Kualitas dan Keamanan MBG

Berita Terkait

Jumat, 14 November 2025 - 21:31 WIB

Penguatan Internet di Perbatasan Jadi Sorotan dalam Rakor Konektivitas Digital Kalbar

Rabu, 12 November 2025 - 21:36 WIB

Keraton Surakarta Sampaikan Undangan Jumenengan Pakoe Boewono XIV ke Sultan HB X

Rabu, 12 November 2025 - 12:41 WIB

Kanwil Kemenkum Bali Terima Audiensi Sekda Badung Bahas Penyusunan Regulasi Kesehatan bagi Lansia

Selasa, 4 November 2025 - 14:21 WIB

Kanwil Kemenkum Bali Bentuk ASN Berintegritas melalui Orientasi PPPK 2025

Selasa, 4 November 2025 - 13:43 WIB

Visa Wisata Malah Dipakai untuk Kerja, WNA Prancis Dideportasi Imigrasi Ngurah Rai

Berita Terbaru

Dr. M. Harry Mulya Zein.(Foto: Mercinews.com)

Opini

Putusan MK, Ingatkan Polri Gunakan Manajemen Talenta

Minggu, 16 Nov 2025 - 13:20 WIB