Cuaca buruk, Tim SAR gabungan tunda evakuasi KM Vivie Rae II di perairan Arafura

Senin, 6 Maret 2023 - 01:13 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jayapura, Mercinews.com – Tim SAR gabungan dari Merauke terpaksa menunda evakuasi terhadap KM Vivie Rae II yang terapung-apung di perairan Arafura akibat memburuknya cuaca.

“Memang benar tim SAR gabungan yang menggunakan KN Merpati, Minggu (5/3/2023) dini hari sekitar pukul 02.00 WIT kembali ke dermaga navigasi Merauke karena setibanya di sekitar Pulau Habee, kondisi cuaca di laut semakin ekstrem,” kata Kepala SAR Merauke Supriyanto Ridwan, Minggu.

Diakui, saat ini KN Merpati masih menunggu cuaca membaik untuk melanjutkan operasi SAR dan upaya lain yang dilakukan adalah melakukan e-broadcast ke kapal-kapal yang melintas di sekitar posisi KMVivie Rae II untuk upaya pertolongan.

Kapal Vivie Rae II asal Marshall Island yang membawa enam wisatawan dilaporkan terombang-ambing di laut Arafuru sejak Kamis (2/3) setelah mengalami kerusakan mesin akibat baling-baling terlilit tali.

Baca Juga:  Pj Gubernur Safrizal Hadiri Pelantikan Anggota DPR Aceh Periode 2024-2029

Posisi kapal berada di sebelah selatan pulau Komoran berjarak sekitar 300 km dari dermaga Merauke.

KM Vivie Rae II, yang merupakan kapal pesiar dengan panjang 24 meter dan lebar 7 meter ini bertolak dari Marshall Island pada 26 Februari lalu dengan tujuan Sorong.

Supriyanto Ridwan menambahkan enam wisatawan yang berada di KM Vivie Rae II, yaitu Jean Pierre van Wyngaard (Afrika Selatan/35 tahun), Taylor Marie Loehrer (USA/31 tahun), Shahinaz Al Sibahi Alarnaout (United Kingdom/35 tahun), J-Dean Shane Van Der Westhuisen (Afrika Selatan/31 tahun), Matthew Robert Gyorffy (Kanada/30 tahun), Olivia Di Velice (Kanada/31 tahun).

Baca Juga:  Kodim Terjunkan Personel dalam Apel Gelar Pasukan Operasi Zebra Seulawah

“Sebelumnya dari pemantauan prakiraan cuaca BMKG Merauke disebutkan hujan ringan dengan kecepatan angin mencapai 50 km/jam dan tinggi gelombang mencapai 5 meter,” kata Supriyanto Ridwan.  (*)

Sumber: Antara

Berita Terkait

MER-C berikan sejumlah bantuan kepada pengungsi Rohingya di Aceh Selatan
MER-C Bantu Perlengkapan Shalat dan Pemeriksaan Kesehatan Pengungsi Rohingya di Aceh Timur
Dua Pasangan Calon Bupati Abdya Kampanye Akbar Dihari Yang Sama, KIP : Ini Permintaan Mereka
Duh! KIP Abdya, Kok Bisa Ada Dua Kampanye Akbar Calon Bupati dan Wakil Dalam Sehari
Dukung Pilkada Berkualitas, Pasiter Kodim Banda Aceh Jadi Pemateri Sosialisasi
Presiden Prabowo dan Gibran Ikut Baris-berbaris di Retret Menteri, Akmil Magelang
Ribuan Masyarakat Hadiri Acara Silaturahmi Dengan SARAN di Kemukiman Rawa
Pj Gubernur Safrizal Tinjau Langsung Lokasi Banjir di Aceh Tamiang

Berita Terkait

Jumat, 15 November 2024 - 21:19 WIB

MER-C berikan sejumlah bantuan kepada pengungsi Rohingya di Aceh Selatan

Kamis, 7 November 2024 - 22:54 WIB

MER-C Bantu Perlengkapan Shalat dan Pemeriksaan Kesehatan Pengungsi Rohingya di Aceh Timur

Rabu, 30 Oktober 2024 - 14:51 WIB

Dua Pasangan Calon Bupati Abdya Kampanye Akbar Dihari Yang Sama, KIP : Ini Permintaan Mereka

Rabu, 30 Oktober 2024 - 10:34 WIB

Duh! KIP Abdya, Kok Bisa Ada Dua Kampanye Akbar Calon Bupati dan Wakil Dalam Sehari

Senin, 28 Oktober 2024 - 18:11 WIB

Dukung Pilkada Berkualitas, Pasiter Kodim Banda Aceh Jadi Pemateri Sosialisasi

Berita Terbaru

Foto: dok mer-c

Nasional

MER-C Terima Kunjungan Lembaga Kemanusiaan Al Shifaa Lebanon

Minggu, 24 Nov 2024 - 17:31 WIB