PBB Singgung Kiamat jika Agresi Israel Meluas ke Lebanon

Kamis, 27 Juni 2024 - 21:32 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi -- Jet tempur Israel gempur tempat persembunyian Hizbullah di Lebanon (dok. REUTERS/EVELYN HOCKSTEIN)

Ilustrasi -- Jet tempur Israel gempur tempat persembunyian Hizbullah di Lebanon (dok. REUTERS/EVELYN HOCKSTEIN)

Jenewa, Mercinews com – Kepala Koordinator Badan Kemanusiaan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) Martin Griffiths mewanti-wanti bahaya apabila agresi Israel di Jalur Gaza meluas hingga ke Lebanon.

Griffiths mengatakan eskalasi konflik semacam itu “berpotensi kiamat.”

“Ini di luar rencana. Ini berpotensi kiamat,” kata Griffiths pekan lalu di Jenewa, Swiss, seperti dikutip AFP, Kamis (27/6).

Griffiths berujar Lebanon merupakan “titik nyala di luar semua titik nyala”, terutama di perbatasan selatannya dengan Israel yang telah mengalami ketegangan intens sejak serangan Hamas 7 Oktober lalu.

Menurutnya, perang dengan Lebanon “akan menarik Suriah dan lainnya” ke pusara konflik.

“Ini sangat mengkhawatirkan,” ucap dia kepada wartawan.

Baca Juga:  Ini Pengakuan Yordania soal Alasan Tembak Jatuh Drone Iran

Perbatasan Israel-Lebanon belakangan memang sedang panas-panasnya imbas tewasnya Taleb Abdallah, komandan senior milisi di Lebanon selatan, Hizbullah. Israel menyatakan telah menyetujui rencana perang dengan Hizbullah.

Merespons itu, Hizbullah mengaku tak gentar dan balik menantang Israel.

Konflik Israel dan Hizbullah sendiri terjadi bersamaan dengan pecahnya agresi Zionis di Gaza. Hizbullah mengklaim serangan terhadap Israel adalah bentuk solidaritas dengan kelompok Hamas.

Baca Juga:  Pere de Jong Sebut Militer Prancis sudah berada di Ukraina

Menyusul ketegangan ini, sejumlah negara pun khawatir dan mulai mengimbau warganya untuk meninggalkan Lebanon.

Jerman dan Kanada adalah beberapa negara yang meminta warga negaranya untuk segera pergi dari Lebanon.

(m/ci)

Berita Terkait

Markas Pasukan UNIFIL Lebanon Diserang Israel, 2 Personel Terluka
MER-C Serahkan Bantuan Panel Surya dan Alkes untuk RS Indonesia Di Gaza
Satu Tahun Agresi Brutal Israel di Gaza Palestina, 41.870 Orang Meninggal Dunia
Israel Terus Serang Lebanon, Jumlah Korban Tewas di Beirut 2.000 Lebih
Satelit menunjukkan kerusakan di pangkalan udara Israel setelah serangan rudal Iran
Tentara Lebanon Pilih Mundur Ogah Bantu Hizbullah saat Invasi Darat Israel
Komandan Pasukan Quds IRGC Iran juga tewas dalam serangan udara Israel di Lebanon
Iran mungkin akan kirim pasukan ke Lebanon, setelah pembunuhan pemimpin Hizbullah

Berita Terkait

Jumat, 11 Oktober 2024 - 16:19 WIB

Markas Pasukan UNIFIL Lebanon Diserang Israel, 2 Personel Terluka

Rabu, 9 Oktober 2024 - 18:00 WIB

MER-C Serahkan Bantuan Panel Surya dan Alkes untuk RS Indonesia Di Gaza

Senin, 7 Oktober 2024 - 12:51 WIB

Satu Tahun Agresi Brutal Israel di Gaza Palestina, 41.870 Orang Meninggal Dunia

Sabtu, 5 Oktober 2024 - 21:30 WIB

Israel Terus Serang Lebanon, Jumlah Korban Tewas di Beirut 2.000 Lebih

Kamis, 3 Oktober 2024 - 14:18 WIB

Satelit menunjukkan kerusakan di pangkalan udara Israel setelah serangan rudal Iran

Berita Terbaru

Foto: REUTERS/Hamad I Mohammed)

Olahraga

Hasil Bahrain Vs Indonesia: Skor Imbang 2-2, Gol Menit Akhir

Jumat, 11 Okt 2024 - 01:19 WIB