Israel dan Hisbullah Makin Dekat dengan Perang

Rabu, 17 Juli 2024 - 22:17 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Beberapa roket Hizbullah saat penyerangan mencapai pangkalan udara Angkatan Udara Israel di dekat Gunung Meron.

Beberapa roket Hizbullah saat penyerangan mencapai pangkalan udara Angkatan Udara Israel di dekat Gunung Meron.

Mercinews.com – Pemimpin Hizbullah Hassan Nasrallah memperingatkan akan menyerang sasaran baru di Israel. Ini menjadi ancaman baru kelompok yang didukung Iran itu, jika banyak warga sipil Lebanon terbunuh karena serangan Tel Aviv.

Perlu diketahui, saat ini Hizbullah dan Israel hampir setiap hari saling baku tembak. Hizbullah merupakan sekutunya Hamas dalam perang Gaza, yang berlangsung sejak Oktober, di mana serangannya ke Israel dilakukan untuk mendukung pembebasan Palestina.

“Jika musuh terus menargetkan warga sipil seperti yang dilakukan dalam beberapa hari terakhir, maka hal ini akan mendorong kita untuk menargetkan daerah-daerah yang belum kita targetkan hingga saat ini,” tegas Nasrallah, dikutip AFP, Rabu (17/7/2024).

Sebelumnya, Kantor Berita Nasional Lebanon mengatakan serangan Israel di selatan menewaskan lima orang, termasuk tiga anak Suriah, pada hari Selasa. Sebagai tanggapan, Hizbullah mengatakan mereka meluncurkan roket Katyusha ke Israel utara.

Pembunuhan anak-anak itu dilaporkan kala mereka sedang bermain di depan rumah. Badan anak-anak PBB, UNICEF, menggambarkan peristiwa ini sebagai tindakan yang “mengerikan”.

Baca Juga:  Bukan Iran yang akan melancarkan serangan terhadap Israel, tapi Hizbullah

“Israel harus tahu tentang konsekuensi invasi apa pun ke Lebanon,” tambahnya lagi.

“Israel akan dibiarkan tanpa tank jika konflik besar-besaran meletus,” ujarnya.

Nasrallah, berbicara pada peringatan Asyura Muslim Syiah, juga berjanji untuk membantu ribuan warga Lebanon yang rumahnya hancur akibat kebakaran lintas perbatasan.

“Kami meyakinkan warga yang rumahnya hancur seluruhnya atau sebagian bahwa kami akan bekerja sama dengan Anda, bahu membahu… kami akan membangun kembali rumah kami,” katanya.

Sejak Oktober, kekerasan lintas batas telah menewaskan 511 orang di Lebanon, sebagian besar adalah pejuang tetapi juga termasuk setidaknya 104 warga sipil. Di pihak Israel, 17 tentara dan 13 warga sipil tewas, menurut pihak berwenang.

Baca Juga:  Serang depot bahan bakar di Yaman: Israel sebut balas atas serangan Houthi

Kekerasan tersebut, yang sebagian besar terjadi di wilayah perbatasan, telah menimbulkan kekhawatiran akan terjadinya konflik besar-besaran antara kedua pihak yang bertikai. Militer Israel mengatakan bulan lalu bahwa rencana operasional untuk serangan di Lebanon telah disetujui dan divalidasi. (m/c)

Berita Terkait

Kecelakaan Pesawat Jeju Air, Tragedi Penerbangan Terburuk Korea Selatan Sejak 1997
Presiden Suriah Bashar al-Assad dan keluarganya berada di Moskow
Presiden Kabur, Militer Suriah Umumkan Rezim Bashar Al Assad Berakhir
MER-C Hadiri Global Meeting EMT WHO 2024 di Abu Dhabi
Pemimpin negara-negara Barat mulai ucap selamat atas kemenangan Trump di Pilpres AS
Donald Trump Diprediksi Menang Telak Pilpres Amerika 2024
Ini Hasil Polling Terbaru Kamala Harris Vs Donald Trump Jelang Pilpres AS
Israel Serang Iran, Terdengar Ledakan di Kota Teheran

Berita Terkait

Senin, 30 Desember 2024 - 10:39 WIB

Kecelakaan Pesawat Jeju Air, Tragedi Penerbangan Terburuk Korea Selatan Sejak 1997

Minggu, 8 Desember 2024 - 20:35 WIB

Presiden Kabur, Militer Suriah Umumkan Rezim Bashar Al Assad Berakhir

Kamis, 14 November 2024 - 18:43 WIB

MER-C Hadiri Global Meeting EMT WHO 2024 di Abu Dhabi

Rabu, 6 November 2024 - 17:08 WIB

Pemimpin negara-negara Barat mulai ucap selamat atas kemenangan Trump di Pilpres AS

Rabu, 6 November 2024 - 15:38 WIB

Donald Trump Diprediksi Menang Telak Pilpres Amerika 2024

Berita Terbaru

Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto dalam konferensi pers di Sekolah Partai PDIP, Jakarta, Rabu (4/12/2024). ANTARA/HO-PDIP/pri.

Hukum

KPK Resmi Tetapkan Hasto dan Advokat PDIP Jadi Tersangka

Selasa, 24 Des 2024 - 19:15 WIB