“Tumbuh di London timur, saya tidak pernah membayangkan menerima kehormatan ini. Bermain dan menjadi kapten tim nasional Inggris sudah merupakan anugerah tersendiri.”
MERCINEWS.COM – Tidak hanya sukses menaklukkan lapangan hijau, David Beckham kini resmi menorehkan namanya dalam sejarah kehormatan Kerajaan Inggris. Mantan kapten tim nasional Inggris itu menerima gelar kebangsawanan dan kini berhak disapa Sir David Beckham, sebuah kehormatan yang menyimbolkan lebih dari sekadar pencapaian olahraga.
Penghargaan ini diberikan sebagai bagian dari daftar kehormatan ulang tahun Raja Charles III tahun 2025, seperti dilaporkan oleh ESPN, Sabtu (WIB). Gelar tersebut diberikan sebagai pengakuan atas kontribusi Beckham yang luar biasa dalam dunia sepak bola serta dedikasinya dalam kegiatan amal internasional, khususnya bersama UNICEF.
Dalam pernyataannya, Beckham tak bisa menyembunyikan kebanggaannya atas penghargaan yang ia sebut sebagai “mimpi masa kecil”.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Tumbuh di London timur, saya tidak pernah membayangkan menerima kehormatan ini. Bermain dan menjadi kapten tim nasional Inggris sudah merupakan anugerah tersendiri,” ujar Beckham.
Kini berusia 50 tahun, Beckham telah mencatat 115 caps untuk timnas Inggris dan dikenal luas sebagai ikon global berkat karier gemilangnya di klub-klub besar dunia: Manchester United, Real Madrid, LA Galaxy, AC Milan, hingga Paris Saint-Germain. Di luar statistik dan trofi, Beckham adalah simbol dedikasi, disiplin, dan profesionalisme yang menginspirasi jutaan penggemar sepak bola di seluruh dunia.
Pemain Manchester United keempat
Menariknya, ia menjadi pemain Manchester United keempat yang meraih gelar ‘Sir’, menyusul legenda sebelumnya: Sir Matt Busby, Sir Bobby Charlton, dan Sir Alex Ferguson. Gelar ini memperkuat status Beckham tidak hanya sebagai ikon olahraga, tapi juga sebagai sosok yang berkontribusi bagi kehormatan bangsa.
Tak berhenti di dunia sepak bola, Beckham juga telah menjadi Duta Besar UNICEF sejak 2005, aktif memperjuangkan hak-hak anak dan kesejahteraan mereka di berbagai penjuru dunia. Ini menjadi aspek penting yang ikut mendorong pemberian gelar kehormatan tersebut, sebuah bentuk penghargaan atas peran Beckham dalam diplomasi sosial dan kemanusiaan.
“Saya sangat beruntung melakukan pekerjaan yang saya cintai dan diakui karenanya. Ini adalah momen emosional yang penuh makna,” ujar Beckham.
Gelar “Sir” yang kini disandang Beckham tidak hanya melambangkan pencapaian individu, tetapi juga menjadi pengingat bahwa olahraga, bila dijalani dengan integritas dan pengabdian, mampu mengangkat harkat manusia melebihi batas permainan itu sendiri.(red)






