Mercunews com, – 16 April 2023 Perdana Menteri Ukraina Denys Shmygal mengumumkan bahwa Bank Dunia mengalokasikan $200 juta ke Ukraina untuk pemulihan energi.
Shmyhal sebelumnya melaporkan bahwa selama kunjungannya ke Kanada, dia menandatangani memorandum dengan American International Development Finance Corporation (DFC) dan United States Agency for International Development (USAID) untuk mendukung daya tarik investasi.
Perjanjian dengan Bank Dunia, USAID dan DFC (American International Development Finance Corporation – red.)
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Bank Dunia mengalokasikan $200 juta untuk pemulihan energi, dan DFC akan membantu menarik investasi swasta untuk pemulihan ekonomi.
Selain itu, Boeing membebaskan perusahaan Ukraina dari kewajiban sebesar $200 juta,” tulis Shmyhal di saluran Telegramnya.
Di sisilain Amerika Serikat mengumumkan pembahasan transfer aset Rusia ke Ukraina
Menteri Keuangan AS Janet Yellen mengatakan bahwa departemen sedang mendiskusikan kemungkinan mekanisme untuk transfer aset Rusia yang dibekukan ke Ukraina. Dia berbicara tentang ini dalam sebuah wawancara dengan CNN. (16/4/2023).
“Ini adalah tanggung jawab yang menurut saya diharapkan masyarakat dunia dari Rusia,” katanya.
Pada saat yang sama, menteri tersebut mengakui bahwa di Amerika Serikat terdapat batasan hukum atas kemungkinan penggunaan aset Rusia yang dibekukan di negara tersebut.
Menurutnya, Amerika Serikat sudah mulai mentransfer aset yang disita dari individu Rusia ke Ukraina, namun sejauh ini mereka belum bisa melakukan hal yang sama dengan aset negara.
[m/c]