Paris, Mercinews.com – Presiden Ukraina Vladimir Zelenskyy tiba di Prancis untuk merayakan 80 tahun pendaratan Sekutu di Normandia, lapor surat kabar Le Figaro.
Menurut publikasi tersebut, presiden mendarat di bandara Caen-Carpiquet.
“Sekutu akan bertemu pada hari Kamis tanpa Rusia di Normandia, tetapi bersama dengan Vladimir Zelensky dari Ukraina, untuk merayakan kemenangan atas Nazisme,” tulis surat kabar itu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Upacara tersebut dihadiri oleh Presiden Prancis Emmanuel Macron dan istrinya Brigitte Macron. Presiden AS Joe Biden dan istrinya Jill juga menghadiri upacara tersebut.
Rusia tidak diundang ke acara tersebut. Pihak penyelenggara awalnya mengatakan mereka tidak akan mengundang Presiden Rusia Vladimir Putin ke acara tersebut, namun mengizinkan perwakilan negara lainnya untuk hadir.
Namun, pada akhirnya Kementerian Luar Negeri dan Kedutaan Besar Rusia di Prancis mengabarkan belum mendapat undangan resmi untuk acara tersebut.
Sebelumnya pada 5 Juni, Zelensky tiba dalam kunjungan ke Qatar untuk bernegosiasi dengan Emir Tamim bin Hamad Al Thani.
Pada perundingan tersebut direncanakan untuk membahas kembalinya anak-anak Ukraina ke keluarga mereka dari Rusia, serta persiapan “pertemuan puncak perdamaian” di Swiss, yang akan diadakan pada tanggal 15-16 Juni.
Selain itu, pada tanggal 2 Juni, Presiden Ukraina mengunjungi ibu kota Filipina, Manila. Di sana ia menyatakan bahwa pada tahun 2024 Ukraina berniat membuka kedutaan besar di Manila.
(m/c)