Mercinews.com – Umat Muslim di seluruh dunia berkumpul di sebuah bukit suci dekat Mekkah di Arab Saudi untuk hari paling suci dalam ibadah haji tahunan.
Di Jabal ar-Rahmah atau Gunung Arafat atau Padang Arafah yang dikenal dengan bukit rahmat seringkali menjadi momen paling berkesan bagi para peziarah, yang berdiri bahu-membahu, kaki ke kaki, memohon ampun, berkah, kesejahteraan, dan kesehatan yang baik kepada Allah Swt..
Ribuan jamaah berjalan menuju gunung Padang Arafah tersebut, yang terletak sekitar 20 km (12 mil) tenggara Mekkah, melewati kegelapan dini hari
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Di lereng bukit berbatu dan sekitarnya, banyak yang mengangkat tangan beribadah dengan air mata berlinang.
“Yang pasti itu adalah sesuatu yang hebat. Ini adalah hari terbaik bagi umat Islam sepanjang tahun, dan perasaan terbaik yang dapat dialami siapa pun,”
“Ini adalah tempat terbaik yang diharapkan oleh siapa pun pada hari ini dan saat ini.”
Bahwa Nabi Muhammad menyampaikan pidato terakhirnya, yang dikenal sebagai Khotbah Perpisahan, kepada para sahabatnya dan semua peziarah Muslim yang menemaninya di Hajjat ul-Widadi gunung suci tersebut 1.435 tahun yang lalu. Gunung Arafat juga dikenal sebagai Jabal Arafat, yang berarti “Gunung Rahmat.
Dalam khotbahnya, nabi menyerukan kesetaraan dan persatuan di kalangan umat Islam. sebagaimana sabda Nabi Muhammad SAW, “Haji adalah Arafah.” [Al-Hakim] Ini berarti bahwa siapa pun yang melewatkan bagian berdiri di Gunung Arafah, mereka melewatkan haji.
Haji adalah salah satu pertemuan keagamaan terbesar di dunia. ritual wukuf (mengasingkan diri) tersebut secara resmi dimulai pada hari Jumat (14/6) ketika jamaah berpindah dari Masjidil Haram Mekkah ke Mina, sebuah dataran gurun di luar kota.
(m/ci)