Harris dapat dukungan cukup banyak delegasi Partai Demokrat untuk calon presiden

Selasa, 23 Juli 2024 - 16:06 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Wakil Presiden Kamala Harris/Foto: Associated Press

Wakil Presiden Kamala Harris/Foto: Associated Press

Washington, Mercinews.com — Wakil Presiden Kamala Harris telah mendapatkan dukungan dari cukup banyak delegasi Partai Demokrat untuk menjadi calon dari partainya melawan Donald Trump dari Partai Republik, menurut survei Associated Press, ketika para petinggi Partai Demokrat mendukungnya setelah keputusan Presiden Joe Biden untuk mundur. tawarannya untuk dipilih kembali.

Penggabungan cepat di belakang Harris menandai upaya partai tersebut untuk melupakan drama internal selama berminggu-minggu mengenai masa depan politik Biden dan untuk bersatu dalam tugas mengalahkan Trump dengan waktu tersisa 100 hari lagi hingga Hari Pemilihan.

Baca Juga:  Trump menunjuk penentang bantuan Ukraina sebagai calon wakilnya

Pejabat terpilih dari Partai Demokrat, pemimpin partai, dan organisasi politik dengan cepat mendukung Harris sehari setelah Biden tersingkir dari pencalonan dan kampanyenya mencetak rekor 24 jam baru untuk sumbangan presiden pada hari Senin.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Beberapa delegasi negara bagian bertemu Senin malam untuk mengonfirmasi dukungan mereka terhadap Harris, termasuk Texas dan negara bagian asalnya, California. Pada Senin malam, Harris mendapat dukungan lebih dari 1.976 delegasi yang dia perlukan untuk menang pada pemungutan suara pertama, menurut rapat umum AP. Tidak ada kandidat lain yang disebutkan oleh delegasi yang dihubungi oleh AP.

Baca Juga:  Israel dan Palestina kembali Memanas Saling Serang di Bantu Lebanon

Survei Delegasi Demokrat AP
Diperbarui

23 Juli 2024, 09:41

Survei Associated Press menunjukkan bahwa Kamala Harris telah mendapatkan cukup dukungan dari delegasi Partai Demokrat untuk menjadi calon dari partainya melawan Donald Trump.

Baca Juga:  Pendapatan timnas dari Euro 2024 pun mulai diketahui

Survei ini merupakan rapat umum tidak resmi, karena para delegasi dapat memilih kandidat pilihan mereka ketika partai tersebut memilih calon barunya.

Berdasarkan aturan partai saat ini, seorang kandidat memerlukan dukungan 1.976 delegasi pada pemungutan suara pertama untuk memenangkan nominasi.

DELEGASI 1.976 dibutuhkan untuk nominasi
Kamala Haris 2.668
Bimbang 54.

(m/c)

Sumber Berita : Associated Press

Berita Terkait

Rusia serang sekolah militer Ukraina 41 Tewas 180 orang terluka
Macron pernah mengusulkan pemindahan Telegram ke Paris, tapi ditolak oleh Durov
Setelah serangan Houthi, api masih berkobar di kapal berbendera Yunani
Rusia lancarkan serangan besar-besaran ke Ukraina, ledakan terjadi di sejumlah kota
Depot minyak di Rostov telah terbakar 3 hari, akibat jatuh drone Ukraina
Putin memberikan bunga kepada IBU tersayang Chechnya
40 roket, beberapa drone ditembakkan dari Lebanon ke Israel utara
Putin Tiba Chechnya untuk pertama kali sejak 2011, di sambut Ramzan Kadyrov

Berita Terkait

Selasa, 3 September 2024 - 19:35 WIB

Rusia serang sekolah militer Ukraina 41 Tewas 180 orang terluka

Rabu, 28 Agustus 2024 - 14:39 WIB

Macron pernah mengusulkan pemindahan Telegram ke Paris, tapi ditolak oleh Durov

Selasa, 27 Agustus 2024 - 13:01 WIB

Setelah serangan Houthi, api masih berkobar di kapal berbendera Yunani

Senin, 26 Agustus 2024 - 17:43 WIB

Rusia lancarkan serangan besar-besaran ke Ukraina, ledakan terjadi di sejumlah kota

Rabu, 21 Agustus 2024 - 22:12 WIB

Depot minyak di Rostov telah terbakar 3 hari, akibat jatuh drone Ukraina

Berita Terbaru

Duel Salem Al Dawsari dan Rizky Ridho dalam laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 antara Arab Saudi vs Timnas Indonesia, Jumat (6/9/2024). (c) Saudi NT Official

Olahraga

Hasil Arab Saudi vs Timnas Indonesia, Imbang Skor 1-1

Jumat, 6 Sep 2024 - 03:23 WIB

Momen haru Imam Masjid Istiqlal Nasaruddin Umar Cium Kening Paus Fransiskus saat sang imam mengantarkan Bapa Suci meninggalkan Masjid Istiqlal. (AFP/YASUYOSHI CHIBA)

Nasional

Imam Besar Masjid Istiqlal Cium Kening Paus Fransiskus

Kamis, 5 Sep 2024 - 14:58 WIB