Dmitry Medvedev nyebut Scholz sebagai “sosis busuk” dan memintanya untuk bertobat

Minggu, 9 Juni 2024 - 04:26 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Wakil Ketua Dewan Keamanan Rusia Dmitry Medvedev.Foto:AP

Wakil Ketua Dewan Keamanan Rusia Dmitry Medvedev.Foto:AP

Moskow, Mercinews.com – Kanselir Jerman Olaf Scholz, setelah pernyataan bahwa Ukraina tidak akan membiarkan dirinya “bertekuk lutut,” harus berlutut di hadapan Ukraina, kata Wakil Ketua Dewan Keamanan Rusia Dmitry Medvedev.

Ia juga menekankan bahwa Ukraina saat ini sepenuhnya dikendalikan dan disediakan oleh Barat.

Baca Juga:  Sah! Arab Saudi Tetapkan Idul Adha pada 16 Juni 2024, Hilal Sudah Terlihat

“Dia, meskipun bukan tanpa kesulitan, didukung penuh oleh mereka. Meskipun ada protes dari penduduknya sendiri, mereka menerima semua jenis senjata paling mematikan,” tulis Medvedev di saluran Telegram-nya (8/6).

Sebelumnya, kepala pemerintahan Jerman menyatakan bahwa Ukraina “tidak akan membiarkan dirinya bertekuk lutut dan tidak akan membiarkan dirinya dipaksa untuk menyerah.”

Pada saat yang sama, pihak Rusia telah berulang kali menyatakan kesiapannya untuk duduk di meja perundingan, namun, seperti yang ditekankan Kremlin, perjanjian apa pun harus didasarkan pada rancangan perjanjian Istanbul tahun 2022 dan mempertimbangkan kenyataan saat ini.

Baca Juga:  Panglima Militer Israel Herzi Halevi Dikabarkan Tewas Serangan Hizbullah

(m/c)

Berita Terkait

Gaza Utara Kembali Diserang, 15 Korban Syahid Dievakuasi di RS Indonesia
Ukraina Terima Gencatan Senjata 30 hari dengan Rusia
Pasukan Rusia Tangkap 430 Tentara Ukraina di Kursk
Houthi akan melanjutkan serangan terhadap kapal-kapal yang terkait dengan Israel
Gencatan senjata Gaza selesai, AS jalin dialog langsung dengan Hamas
Paus Fransiskus Tulis Surat di Tengah Sakit, Titip Pesan Damai ke Palestina
Zelensky terpilih, Putin menang hasil utama pertemuan di Gedung Putih
Pesawat Presiden Ukraina Zelenskyy mendarat di Inggris setelah berselisih dengan Trump

Berita Terkait

Jumat, 21 Maret 2025 - 14:59 WIB

Gaza Utara Kembali Diserang, 15 Korban Syahid Dievakuasi di RS Indonesia

Kamis, 13 Maret 2025 - 07:41 WIB

Ukraina Terima Gencatan Senjata 30 hari dengan Rusia

Kamis, 13 Maret 2025 - 07:20 WIB

Pasukan Rusia Tangkap 430 Tentara Ukraina di Kursk

Rabu, 12 Maret 2025 - 05:56 WIB

Houthi akan melanjutkan serangan terhadap kapal-kapal yang terkait dengan Israel

Kamis, 6 Maret 2025 - 16:23 WIB

Gencatan senjata Gaza selesai, AS jalin dialog langsung dengan Hamas

Berita Terbaru

Foto: Remaja berinisial NZ (17) Pelaku pembunuhan sadis terhadap seorang santri, Anis Maula

Hukum

Pelaku Pembunuh Santri di Pidie Jaya ditangkap

Senin, 14 Apr 2025 - 14:08 WIB