Brazil Pecat duta besarnya untuk Israel Frederico Mayer

Rabu, 29 Mei 2024 - 22:51 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Menteri Luar Negeri Israel Katz dan Duta Besar Brasil untuk Israel Frederico Mayer. Arsipkan Foto:AFP/ AHMAD GHARABLI

Menteri Luar Negeri Israel Katz dan Duta Besar Brasil untuk Israel Frederico Mayer. Arsipkan Foto:AFP/ AHMAD GHARABLI

Moskow, Mercinews.com – Brasil telah memecat duta besarnya untuk Israel, Frederico Mayer, dan tidak akan segera menunjuk duta besar baru, Agence France-Presse melaporkan, mengutip sumber diplomatik Pada Rabu (29/5/2024).

Surat kabar Globo, mengutip penasihat khusus Presiden Brasil Celso Amorim, melaporkan pekan lalu bahwa Mayer, yang sebelumnya dipanggil kembali oleh otoritas Brasil dari Tel Aviv, tidak akan kembali menjabat.

Brazil telah memecat duta besarnya untuk Israel dan tidak akan segera menunjuk penggantinya, kata sebuah sumber diplomatik seperti dilansir AFP pada hari Rabu (29/5), sehingga meningkatkan ketegangan antara kedua negara mengenai perang Israel di Gaza.

Pada bulan Februari, surat kabar Brasil Folha de São Paulo melaporkan bahwa Presiden Brasil Luiz Inacio Lula da Silva memanggil duta besar negara tersebut untuk Tel Aviv, Frederico Mayer, untuk berkonsultasi setelah Menteri Luar Negeri Israel Israel Katz menyatakan pemimpin Brasil tersebut persona non grata.

Pada bulan Februari, Lula da Silva mengatakan apa yang terjadi di Jalur Gaza adalah genosida dan membandingkannya dengan kekejaman Adolf Hitler terhadap orang Yahudi.

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu menyebut pernyataan seperti itu melanggar garis merah.

Baca Juga:  Tiket Pesawat Jakarta-Banda Aceh Mencapai Rp 10 Juta

Pada tanggal 7 Oktober 2023, Israel menjadi sasaran serangan roket yang belum pernah terjadi sebelumnya dari Jalur Gaza. Setelah itu, pejuang gerakan Hamas Palestina memasuki wilayah perbatasan, menembaki militer dan warga sipil, dan menyandera lebih dari 200 orang. Menurut pihak berwenang, sekitar 1,2 ribu orang meninggal.

Pasukan Pertahanan Israel melancarkan Operasi Pedang Besi di Jalur Gaza, yang mencakup serangan terhadap sasaran sipil. Israel mengumumkan blokade total terhadap daerah kantong tersebut: pasokan air, listrik, bahan bakar, makanan dan obat-obatan dihentikan. Menurut Kementerian Kesehatan Gaza, lebih dari 36 ribu orang tewas dan lebih dari 81 ribu lainnya luka-luka.

Baca Juga:  AS minta Israel untuk menahan diri, serangan balasan ke Beirut

Jalur Gaza sebenarnya terbagi menjadi bagian selatan dan utara. Pada malam tanggal 7 Mei, pasukan darat IDF memasuki Rafah, yang terletak di perbatasan dengan Mesir. Kota ini sendiri dianggap sebagai benteng terakhir Hamas.

Kementerian Luar Negeri Rusia meminta para pihak untuk menghentikan permusuhan. Menurut posisi Moskow, penyelesaian hanya mungkin dilakukan berdasarkan formula yang disetujui oleh Dewan Keamanan PBB dengan pembentukan negara Palestina dalam perbatasan tahun 1967 dengan ibu kotanya di Yerusalem Timur.(mc)

Berita Terkait

PTPN IV PalmCo Hadir di COP30 Brasil, Tampilkan Transformasi Sawit Rendah Emisi melalui Biogas POME
Zohran Mamdani: Wali Kota New York yang Ingin Tegakkan Hukum Internasional
Timor-Leste Resmi Jadi Anggota ke-11 ASEAN, Babak Baru Kerja Sama Kawasan
Polisi Malaysia Gerebek Sindikat Perdagangan Manusia, 49 WNI Disekap
Ricuh di Peru! Pemerintah Umumkan Keadaan Darurat Setelah Demo Gen Z Meluas
Alhamdulillah, Paket Bantuan dari Indonesia Akhirnya Tiba di Gaza
Sultan Banten Apresiasi dan Dukung Global Sumud Flotilla Tembus Blokade Israel
Bruce Hung: Taiwan Bangga Jadi Mitra Dagang Indonesia

Berita Terkait

Senin, 17 November 2025 - 15:51 WIB

PTPN IV PalmCo Hadir di COP30 Brasil, Tampilkan Transformasi Sawit Rendah Emisi melalui Biogas POME

Rabu, 5 November 2025 - 23:45 WIB

Zohran Mamdani: Wali Kota New York yang Ingin Tegakkan Hukum Internasional

Minggu, 26 Oktober 2025 - 17:18 WIB

Timor-Leste Resmi Jadi Anggota ke-11 ASEAN, Babak Baru Kerja Sama Kawasan

Jumat, 17 Oktober 2025 - 23:19 WIB

Polisi Malaysia Gerebek Sindikat Perdagangan Manusia, 49 WNI Disekap

Jumat, 17 Oktober 2025 - 23:02 WIB

Ricuh di Peru! Pemerintah Umumkan Keadaan Darurat Setelah Demo Gen Z Meluas

Berita Terbaru

Bruno Fernandes mencetak hattrick mengantar kemenangan Portugal menang telak 9-1 melawan Azerbaijan dalam laga pamungkas Kualifikasi Grup F Zona UEFA di Estadio do Dragao, pada Minggu (16/11/2025) malam WIB.(Foto: Dok X@manutd)

Olahraga

Tanpa Ronaldo, Portugal Tampil Perkasa Hancurkan Armenia 9-1

Senin, 17 Nov 2025 - 06:58 WIB

Dr. M. Harry Mulya Zein.(Foto: Mercinews.com)

Opini

Putusan MK, Ingatkan Polri Gunakan Manajemen Talenta

Minggu, 16 Nov 2025 - 13:20 WIB