Pemerintah Aceh dan DPRA Berencana Bangun Masjid di Turki Pascagempa

Selasa, 14 Maret 2023 - 20:34 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Banda Aceh, Mercinews.com — Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) bersama Pemerintah Aceh berencana membangun sebuah masjid di Turki dalam upaya membantu rekonstruksi pascagempa yang melanda negara itu pada Februari lalu.

Hal itu dibahas dalam pertemuan antara Ketua Komisi V DPRA M. Rizal Falevi Kirani dengan Asisten Pemerintahan, Keistimewaan Aceh dan Kesejahteraan Rakyat Sekda Aceh, M. Jafar di kantor Gubernur Aceh, Senin 13 Maret 2023.

Dalam pertemuan itu, Rizal Fahlevi didampingi Sekretaris Dewan Perwakilan Rakyat Aceh Suhaimi. Sementara M. Jafar didampingi jumlah kepala SKPA dan perwakilan biro terkait di Sekretaiat Daerah Aceh.

M. Jafar menjelaskan, sebelumnya DPRA telah menyurati Pemerintah Aceh terkait usul pengiriman tenaga medis ke Turki dalam membantu penanganan darurat pasca gempa.

Namun bantuan tenaga medis disimpulkan tidak lagi mendesak mengingat gempa sudah berlangsung lebih dari dua bulan. Selain itu proses perizinan dan administrasi lainnya untuk pengiriman tenaga medis juga disebut tidaklah sederhana.

Alhasil, niat membantu korban gempa Turki direncanakan akan dialihkan dengan membangun sebuah masjid Aceh di negeri bekas Kesultanan Utsmaniyah tersebut.

Baca Juga:  Fauzi Sakit Parah, Haji Uma Fasilitasi Pemulangan Warga Aceh dari Malaysia

“Pertemuan ini untuk menindaklanjuti surat DPRA yang sebelumnya dikirim terkait usulan mengirim tenaga medis ke Turki,” kata M. Jafar.

Dalam rapat juga disebutkan, dana yang akan digunakan nantinya bersumber dari donasi masyarakat serta berbagai lapisan lainnya di Aceh yang mulai digalang setelah terjadinya gempa Turki.

Hal lain yang melatarbelakangi keinginan membangun masjid Aceh di Turki adalah mengingat sejarah kedekatan emosional yang pernah terbangun antara keduanya.

Selain itu Negara Turki juga diakui telah mencurahkan bantuan yang begitu besar saat memantu rehabilitasi dan rekonstruksi Aceh pasca tsunami 2004.

Baca Juga:  Pelda Unang Ariyanto Ajak Siswa SDN Neusok Aceh Besar Cinta NKRI Lewat Upacara Bendera

Hingga kini bantuan Turki masih dengan mudah bisa ditemukan di Aceh, seperti bantuan perumahan, fasilitas pendidikan, sarana ibadah dan lainnya.

Rizal Falevi mengatakan, pihaknya saat ini sudah mengantongi informasi awal terkait calon lokasi pendirian masjid yang disebut berada di daerah yang cukup parah terdampak gempa.

“Kita sudah memiliki informasi soal calon lokasinya untuk kemudian kita cek kembali,” kata Fahlevi.

Terkait rencana pembangunan masjid itu, Pemerintah Aceh dan DPRA akan terlebih dahulu menyelesaikan persoalan administrasi dengan berkomunikasi dengan kementerian dan pihak terkait di Jakarta.

(m/c)

Berita Terkait

Gunung di Aceh TTS: Tebak-Tebakan Seru untuk Uji Pengetahuan Geografi
Hotel UKM Banda Aceh: Penginapan Nyaman dan Murah untuk Pebisnis dan Wisatawan
Download Lagu Aceh Selatan Terbaru 2025: Koleksi Paling Dicari dan Mudah Diakses
Perbedaan Musang Bulan Aceh dan Lampung: Ciri Khas, Harga, dan Keunikan Masing-Masing
Gubernur Mualem bahas percepatan pembangunan Aceh dengan Menko AHY
Realisasi Anggaran Aceh 2025 Rendah dan Baru Mencapai 12 Persen
Mualem Lepas 2.000 peserta pawai takbiran menyambut Idul Fitri di Banda Aceh
Muzakir Manaf Terbitkan Instruksi: ASN dan masyarakat Aceh Wajib shalat berjamaah

Berita Terkait

Jumat, 2 Mei 2025 - 04:10 WIB

Hotel UKM Banda Aceh: Penginapan Nyaman dan Murah untuk Pebisnis dan Wisatawan

Kamis, 1 Mei 2025 - 14:53 WIB

Download Lagu Aceh Selatan Terbaru 2025: Koleksi Paling Dicari dan Mudah Diakses

Kamis, 1 Mei 2025 - 12:30 WIB

Perbedaan Musang Bulan Aceh dan Lampung: Ciri Khas, Harga, dan Keunikan Masing-Masing

Sabtu, 12 April 2025 - 16:32 WIB

Gubernur Mualem bahas percepatan pembangunan Aceh dengan Menko AHY

Selasa, 8 April 2025 - 17:46 WIB

Realisasi Anggaran Aceh 2025 Rendah dan Baru Mencapai 12 Persen

Berita Terbaru