JAKARTA, SUDUTPANDANG.ID – Acara syukuran Hari Ulang Tahun (HUT) ke-10 Media Sudut Pandang menjadi momentum penting bagi mahasiswa Magister Hukum Universitas Dirgantara Marsekal Suryadarma (Unsurya) untuk memperkuat komitmen terhadap gerakan antikorupsi.
Mereka hadir dalam Seminar Hukum bertajuk “Implikasi Tindak Pidana Korupsi terhadap Hukum dan Ekonomi” di The Tavia Heritage Hotel, Cempaka Putih, Jakarta, Sabtu (6/9/2025).
Kehadiran mahasiswa Magister Hukum Unsurya, seperti Amrullah, Satori, Fridrik Makanlehi, Muhammad Aan Riyana Saputra, Poniah Tanjung, dan Muhammad Sahid, mencerminkan kepedulian akademisi muda terhadap penegakan hukum dan pemberantasan korupsi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Seminar menghadirkan narasumber Prof. Dr. Suhandi Cahaya, S.H., M.H., M.B.A.; Jhon SE Panggabean, S.H., M.H.; H. Muhammad Yuntri, S.H., M.H.; serta Dr. Andi Muhammad Yasin, S.H., M.Kn., C.L.A. Diskusi dipandu oleh Dr. Aat Surya Safaat, M.M., dengan fokus pada dampak sistemik tindak pidana korupsi terhadap hukum dan pembangunan ekonomi nasional.
Pemimpin Redaksi Media Sudut Pandang, Umi Sjarifah, yang juga mahasiswa Magister Hukum Unsurya, menyampaikan apresiasi kepada rekan-rekan mahasiswa yang turut menyukseskan acara tersebut.
“Terima kasih kepada rekan-rekan mahasiswa Magister Hukum Unsurya yang hadir. Ini bukan sekadar forum ilmiah, tetapi juga ajang mempererat silaturahmi,” ujarnya, didampingi redaktur Media Sudut Pandang, Rukmana dan Victor, yang juga mahasiswa Unsurya.
Umi menegaskan, seminar hukum telah menjadi tradisi tahunan Media Sudut Pandang.
“Kami ingin Media Sudut Pandang tidak hanya berperan sebagai pengawas sosial, tetapi juga agen edukasi hukum yang aktif dan inklusif,” tambahnya.
Salah satu peserta, Muhammad Aan Riyana Saputra, mengapresiasi kegiatan tersebut.
“Acara ini memberi wawasan yang mendalam dan inspiratif. Selamat ulang tahun media Sudut Pandang, sukses selalu,” tutur advokat yang juga Ketua Komite Nasional Masyarakat Madani (KNMM) DKI Jakarta.(red)