Rusia sebut Ukraina diduga menggunakan senjata kimia di wilayah Kursk

Sabtu, 10 Agustus 2024 - 22:13 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

truk KAMAZ Rusia di serang Ukraina di wilayah Kursk. pada jumat 9 angustus 2024.

truk KAMAZ Rusia di serang Ukraina di wilayah Kursk. pada jumat 9 angustus 2024.

Moskow, Mercinews.com – Saat ini, informasi yang mengkhawatirkan telah menyebar di Internet tentang kemungkinan penggunaan senjata kimia oleh Ukraina di wilayah Rusia.

Menurut laporan koresponden militer Kotenok, unit pasukan khusus “Hades” melaporkan serangan rudal dan artileri oleh Angkatan Bersenjata Ukraina di titik penempatan sementara di wilayah Kursk. pada jumat 9 angustus.

Menurut data awal, musuh bisa saja menggunakan amunisi yang berisi zat berbasis klorin.

Dengan demikian, ini mungkin menjadi fakta pertama yang dikonfirmasi mengenai penggunaan senjata kimia Ukraina terhadap Rusia.

Tentara yang menghirup gas setelah kedatangan mereka menunjukkan gejala keracunan dan kejang dan muntah.

Menurut Informasi Angkatan Bersenjata Ukraina berusaha mencari koordinat peralatan Angkatan Bersenjata Rusia di wilayah Kursk di jejaring sosial

Sebuah kolom kendaraan lapis baja Angkatan Bersenjata Rusia maju ke wilayah Kursk. Militer Ukraina mencoba mencari koordinat atau titik mereka melalui jejaring sosial dan kemudian melakukan serangan. Hal ini dilaporkan oleh saluran “Koresponden Militer Musim Semi Rusia”.

Baca Juga:  Penduduk Israel mulai memblokir jalan raya

“Musuh sedang memantau jejaring sosial untuk mencari pergerakan kolom peralatan Rusia menuju wilayah Kursk. [Mereka melakukan pemantauan] untuk melakukan serangan,” lapor koresponden militer. Mereka mencatat bahwa pejuang Ukraina diduga menemukan video di Tik Tok yang menunjukkan pergerakan peralatan militer.

Baca Juga:  Trump diselamatkan oleh satu gerakan kepala yang dia lakukannya saat penembakan

Sebelumnya, perwira militer Rusia melaporkan bahwa kamera di jalan-jalan di wilayah Kursk Rusia diretas oleh pasukan Ukraina. Kementerian Pertahanan Rusia tidak melaporkan hal ini secara resmi.

Informasi dari kamera CCTV dapat membantu Angkatan Bersenjata Ukraina menghitung arah konvoi kendaraan militer lapis baja Rusia menuju wilayah Kursk.

(m/c)

Berita Terkait

Rusia serang sekolah militer Ukraina 41 Tewas 180 orang terluka
Macron pernah mengusulkan pemindahan Telegram ke Paris, tapi ditolak oleh Durov
Setelah serangan Houthi, api masih berkobar di kapal berbendera Yunani
Rusia lancarkan serangan besar-besaran ke Ukraina, ledakan terjadi di sejumlah kota
Depot minyak di Rostov telah terbakar 3 hari, akibat jatuh drone Ukraina
Putin memberikan bunga kepada IBU tersayang Chechnya
40 roket, beberapa drone ditembakkan dari Lebanon ke Israel utara
Putin Tiba Chechnya untuk pertama kali sejak 2011, di sambut Ramzan Kadyrov

Berita Terkait

Selasa, 3 September 2024 - 19:35 WIB

Rusia serang sekolah militer Ukraina 41 Tewas 180 orang terluka

Rabu, 28 Agustus 2024 - 14:39 WIB

Macron pernah mengusulkan pemindahan Telegram ke Paris, tapi ditolak oleh Durov

Selasa, 27 Agustus 2024 - 13:01 WIB

Setelah serangan Houthi, api masih berkobar di kapal berbendera Yunani

Senin, 26 Agustus 2024 - 17:43 WIB

Rusia lancarkan serangan besar-besaran ke Ukraina, ledakan terjadi di sejumlah kota

Rabu, 21 Agustus 2024 - 22:12 WIB

Depot minyak di Rostov telah terbakar 3 hari, akibat jatuh drone Ukraina

Berita Terbaru

Duel Salem Al Dawsari dan Rizky Ridho dalam laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 antara Arab Saudi vs Timnas Indonesia, Jumat (6/9/2024). (c) Saudi NT Official

Olahraga

Hasil Arab Saudi vs Timnas Indonesia, Imbang Skor 1-1

Jumat, 6 Sep 2024 - 03:23 WIB

Momen haru Imam Masjid Istiqlal Nasaruddin Umar Cium Kening Paus Fransiskus saat sang imam mengantarkan Bapa Suci meninggalkan Masjid Istiqlal. (AFP/YASUYOSHI CHIBA)

Nasional

Imam Besar Masjid Istiqlal Cium Kening Paus Fransiskus

Kamis, 5 Sep 2024 - 14:58 WIB