Jakarta, Mercinews.com – Erupsi Gunung Ruang di Kabupaten Sitaro Tagulandang Biaro (Sitaro), Sulawesi Utara (Sulut), berimbas pada penundaan 15 penerbangan dari dan menuju Ibu Kota Sulut, Manado. Penundaan penerbangan ini berlaku hingga pukul 16.00 Wita.
“Sesuai diumumkan melalui Notice to Airmen (Notam) penutupan sementara hingga pukul 16.00 Wita,” kata General Manager Bandara Sam Ratulangi (Samrat) Manado, Maya Damayanti, dilansir Antara, Kamis (18/4/2024).
Damayanti menerangkan, memang semula pihaknya melakukan penundaan penerbangan dengan batas akhir pukul 10.00 Wita. Tetapi, setelah berkoordinasi dengan sejumlah stakeholders, diputuskan penundaan penerbangan diperpanjang hingga pukul 16.00 Wita.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Sejauh ini ada 15 penerbangan dari dan menuju Manado mengalami penundaan. “Delapan rute keberangkatan, dan tujuh kedatangan yang mengalami penundaan, sudah termasuk penerbangan internasional,” terang dia.
Salah satu calon penumpang maskapai TransNusa, Marcelina Kondoahi (32), yang hendak terbang dengan rute Manado-Sorong, Papua Barat, berharap erupsi Gunung Ruang lekas mereda sehingga penerbangan kembali normal.
Semoga keadaan cepat membaik dan penerbangan bisa kembali normal,” ucap Marcelina.
Di sisi lain, salah satu pemudik yang hendak kembali ke Jakarta dengan maskapai Garuda Indonesia, Khairun, pasrah dengan penundaan ini. Dia memaklumi bila kendala alam tak bisa dihindari.
“Kami mendukung upaya bandara melakukan penutupan penerbangan demi keselamatan manusia,” ujar dia.
Untuk diketahui, Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) mengeluarkan peringatan tsunami setelah serangkaian erupsi eksplosif yang disertai awan panas terjadi di Gunung Ruang di Kabupaten Sitaro. Data PVMBG menyebutkan, selama kurun 24 jam terakhir, sudah terjadi lima kali erupsi dengan ketinggian 1.800-3.000 meter dari puncak Gunung Ruang.
Pada periode 1-17 April 2024, PVMBG mencatat jumlah kegempaan di Gunung Ruang sebanyak 1.439 kali gempa vulkanik dalam, 569 kali gempa vulkanik dangkal, 6 kali gempa tektonik lokal, dan 167 kali gempa tektonik jauh. []